Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Awan adalah kumpulan partikel air di atmosfer yang tampak sangat sangat banyak dengan tekanan suhu tertentu.
Partikel air tersebut bisa berbentuk tetes air cair atau kristal es yang berkumpul dan seolah-oleh membentuk gumpalan tertentu.
Tetes partikel air tersebut berasal dari kondensasi uap air dalam udara yang jumlahnya sangat besar.
Jenis-jenis awan terbagi menjadi empat kelompok, yakni:
Baca juga: Apa yang Akan Terjadi Jika Air Tidak Dapat Menguap dan Membentuk Awan?
Berikut penjelasannya:
Kategori awan rendah berada di ketinggian kurang dari 2 kilometer dari permukaan tanah, terbagi menjadi:
Stratocumulus adalah salah satu jenis awan yang posisinya paling rendah rendah dibandingkan keberadaan awan lainnya. Grameds bisa melihat awan stratpcumulus dari tanah dengan sangat jelas.
Awan Stratus adalah jenis yang berbentuk lapisan tipis dan lebar di langit berwarna putih lebih keabu-abuan.
Awan stratus ini bisa menandakan cuaca yang cerah karena memiliki kestabilan tekanan udara yang tinggi pada atmosfer, sehingga kerap muncul cuaca sangat panas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.