KOMPAS.com – Energi nuklir adalah salah satu jenis energi alternatif. Penggunaan nuklir kerap dianggap sebagai hal negatif, namun tahukah kamu apa kelebihan energi nuklir sebagai energi alternatif?
Kelebihan energi nuklir sebagai energi alternatif adalah:
Baca juga: Energi Alternatif: Pengertian, Manfaat, dan Contoh
Kelebihan energi nuklir sebagai energi alternatif adalah tidak mengemisikan gas rumah kaca.
Dilansir dari Chemistry LibreTexts, pembakit listrik tenaga nuklir menghasilkan listrik tanpa mengeluarkan polutan udara seperti yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga bahan bakar fosil.
Artinya, penggunaan energi nuklir sebagai sumber energi alternative tidak menghasilkan partikulat maupun gas rumah kaca seperti karbon monoksida, karbon dioksida, nitrogen oksida, dan ozon permukaan.
Sehingga, penggunaan energi nuklir sebagai energi alternatif tidak menyebabkan pemanasan global, perubahan iklim, pencemaran udara, dan juga hujan asam.
Baca juga: Dampak Meningkatnya Gas Rumah Kaca di Atmosfer Bumi
Kelebihan energi nuklir sebagai energi alternatif selanjutnya adalah memiliki kapasitas yang tinggi jika dibandingkan dengan sumber energi lainnya.
Dilansir dari U.S. Departement of Energy, pembangkit listrik energi nuklir menghasilkan daya maksimum lebih dari 92 persen.
Artinya, energi nuklir sebagai energi alternatif memiliki kapasitas sekitar dua kali lebih banyak daripada bahan bakar fosil (minyak dan gas). Juga, sekitar tiga kali lebih banyak daripada tenaga angin dan matahari.
Hal tersebut membuat energi nuklir jauh lebih efektif dalam menghasilkan listrik daripada sumber energi lainnya.
Baca juga: 12 Jenis Pembangkit Listrik
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.