Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hewan yang Memiliki Tiga Jantung

Kompas.com - 23/02/2023, 16:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Manusia memiliki satu jantung yang memompa darah ke seluruh tubuh. Namun, tahukah kamu ada hewan yang memiliki tiga jantung? Apa saja hewan yang memiliki tiga jantung?

Contoh hewan yang memiliki tiga jantung adalah hewan bertubuh lunak dari kelompok cephalopda.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, jantung pusat cepahalopoda berfungsi memompa darah beroksigen ke seluruh tubuh.

Sedangkan, dua jantung lainnya berfungsi memompa darah beroksigen ke insangnya.

Contoh cephalopoda yang memiliki tiga jantung adalah gurita, cumi-cumi, dan juga sotong.

Baca juga: Apakah Gurita Bisa Berubah Warna?

Gurita

Gurita memiliki tiga jantung sebagai konsekuensi darahnya yang berwarna biru. Dilansir dari Science Focus, darah biru gurita berasal dari protein haemocyanin yang kaya akan tembaga.

Diketahui bahwa haemocyanin kurang efisien dalam mengikat oksigen tidak seperti hemoglobin.

Sehingga, gurita memerlukan tekanan ekstra untuk memompa darah dan mencukupi gaya hidupnya yang aktif.

Tiga jantung memungkinkan gurita memompa darah dan memasok oksigen ke seluruh tubuhnya.

Baca juga: Mengapa Cumi-cumi Menyemburkan Tinta?

Cumi-cumi

Hewan yang memiliki tiga jantung selanjutnya adalah cumi-cumi. Cumi-cumi memiliki tiga jantung karena konsekuensi darah birunya yang mengandung hemocyanin, sama dengan gurita.

Dilansir dari American Oceans, cumi-cumi dapat bertahan hidup dalam kadar oksigen sangat rendah dan tekanan yang tinggi.

Hal tersebut tidak terlepas dari tiga jantung cumi-cumi yang menyediakan pasokan oksigen cukup bagi tubuh dan insangnya.

Baca juga: 7 Filum Hewan Invertebrata dan Penjelasannya

Sotong

Hewan yang memiliki tiga jantung selanjutnya adalah sotong. Jantung utama sotong memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan dua jantung perifer memompa darah dan memastikan kebutuhan oksigen insangnya terpenuhi.

Sotong memerlukan tiga jantung karena darahnya yang berwana biru kehujauan mengandung haemocyanin yang tidak terlalu efektif mengikat oksigen.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com