KOMPAS.com - Ragam hias Nusantara merupakan ragam hias yang diterapkan pada benda-benda budaya yang tersebar di seluruh penjuru Nusantara dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Madura, dan Papua memiliki pola ragam hias yang beraneka ragam.
Dilansir dari Kementerian Pendididkan dan Kebudayaan Republik RI, berikut macam-macam ragam hias Papua dan Kalimantan:
Baca juga: Seni Ragam Hias: Pengertian, Motif, dan Teknik Menggambar
Ragam hias Papua yang diaplikasikan pada batik mempunyai ciri khas, memilih warna-warna yang cerah dan pola hias yang asimetris.
Motif yang dipilih biasanya manusia dan hewan. Makna simbolik yang terkandung pada beberapa motif Papua, sebagai berikut:
Baca juga: Ciri Khas Ragam Hias Papua
Selanjutnya, untuk motif ragam hias di Kalimantan dikenal ada motif kembang munduk, kembang mengalir, dan motif dayak. Berikut penjelasannya:
Menggambar ragam hias bagi sebagian masyarakat Indonesia bertujuan untuk penghormatan kepada roh nenek moyang.
Gambar ragam hias dapat dibuat dengan cara disederhanakan atau dilebih-lebihkan. Gambar ragam hias dapat dijumpai padapinggiran rumah adat daerah, kain batik, songket atau bendabenda rumah tangga lainnya. Warna yang digunakan biasanya memiliki ciri khas dan memiliki makna simbolik.
Baca juga: Ragam Hias: Definisi, Bentuk, dan Maknanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.