KOMPAS.com - Teks laporan hasil observasi adalah teks yang memuat penjelasan atau pernyataan umum dari hasil pengamatan.
Isi teks ini berfokus pada deskripsi obyek, seperti bentuk, ciri umum, dan sifat-sifatnya. Obyek yang dimaksud adalah benda, tumbuhan, hewan, serta peristiwa.
Dikutip dari buku Teks Laporan Hasil Observasi dan Teks Eksposisi (2022) oleh Dinda Husnul Hotimah, teks laporan hasil observasi didasarkan pada data dan fakta.
Kedua hal tersebut hanya bisa diperoleh lewat pengamatan obyek. Baru setelah itu, laporan dapat disusun.
Penyusunan teks laporan hasil observasi harus dilakukan dengan tepat. Agar pembaca paham dan mengerti isi teksnya.
Tuliskan tahapan dalam membuat teks laporan hasil observasi!
Dilansir dari buku Mengonstruksi Laporan Hasil Observasi (2021) karya Narfa, menurut Keraf, berikut tahapan membuat teks laporan hasil observasi:
Langkah pertama yang harus dilakukan saat menyusun teks laporan hasil observasi ialah menentukan temanya.
Baca juga: Ciri Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi
Penentuan ini bisa dilakukan dengan memutuskan obyek apa yang akan diamati. Misal hewan, manusia, tumbuhan, sepatu, buku, dan sebagainya.
Selain benda hidup, fenomena atau peristiwa juga bisa diangkat menjadi obyek pengamatan. Contoh peristiwa sosial serta alam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.