Paragraf Deduktif: Pengertian dan Ciri-cirinya

KOMPAS.com - Paragraf deduktif adalah salah satu jenis paragraf yang banyak dijumpai dalam karangan atau teks bahasa Indonesia.

Selain paragraf deduktif, ada pula paragraf induktif, naratif, dan campuran.
Dalam artikel ini, akan dibahas lebih mendalam soal paragraf deduktif

Pengertian paragraf deduktif

Menurut Dalman dalam buku Keterampilan Menulis (2016), paragraf deduktif adalah jenis paragraf yang kalimat utamanya berada di awal paragraf.

Penyusunan paragraf ini mengikuti pola penalaran deduktif. Sehingga disusun dari yang umum hingga ke khusus.

Dikutip dari buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi (2020) karya Sitti Aminah dkk, kalimat utama dalam paragraf deduktif biasanya diawali dengan kalimat utama.

Setelah penjabarannya selesai, akan dilanjutkan dengan kalimat penjelas sebagai uraian dari kalimat utama.

Baca juga: Perbedaan Paragraf Deduktif dan Induktif

Ciri-ciri paragraf deduktif

Dilansir dari buku Bahasa Indonesia Akademik (2020) oleh Moh. Siddik, berikut ciri-ciri paragraf deduktif:

• Penulisan gagasan pokok atau utamanya ada di awal paragraf
• Kalimat dalam paragraf deduktif diawali dari yang paling umum, kemudian dijabarkan dalam pola khusus
• Bentuk penjelasannya berfungsi sebagai akhir paragraf.

Sementara itu, menurut Andy dkk, dalam buku Tiga Jurus Mudah Menulis (2021), ciri paragraf deduktif lainnya adalah kalimat utama paragrafnya berisi pernyataan umum.

Maksudnya kalimat utama dalam paragraf deduktif merupakan pernyataan umum dari obyek atau tema yang akan dibahas.

Contoh, karangan tentang bahaya narkoba. Pola paragraf deduktif akan menjelaskan pengertian dan bentuk narkoba sebagai kalimat utamanya.

Kemudian penjabaran soal alasan narkoba itu berbahaya beserta dampak negatifnya akan dijelaskan dalam kalimat khusus.

Baca juga: Jenis Paragraf: Induktif, Deduktif, Deduktif-Induktif, dan Ineratif