Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evolusi: Jenis dan Prinsipnya

Kompas.com - 06/12/2022, 14:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.comEvolusi adalah perubahan struktur tubuh makhluk hidup yang berlangsung secara perlahan-lahan dalam waktu lama.

Kata evolusi berasal dari bahasa Latin, Evolvo artinya membentang. Konsep evolusi dapat timbul baik secara alami maupun logika dari pengertian tentang genetika.

Sifat yang mendasari evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan pada keturunan suatu makhluk hidup, dan menjadi bervariasi dalam suatu populasi.

Ketika organisme bereproduksi, keturunannya akan mempunyai sifat yang baru.

Jenis evolusi

Evolusi mata T-rex (Tyrannosaurus rex) telah membantunya memiliki gigitan yang lebih kuat.Dr Stephan Lautenschlager, University of Birmingham via LIVE SCIENCE Evolusi mata T-rex (Tyrannosaurus rex) telah membantunya memiliki gigitan yang lebih kuat.

Ditinjau dari bagian yang mengalami perubahan, evolusi dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Evolusi kosmik

Adalah perubahan yang terus-menerus terjadi di alam raya.

Baca juga: Ciri-Ciri Evolusi

  • Evolusi organik

Adalah perubahan yang terjadi pada makhluk hidup atau komponen biotik dari generasi ke generasi, baik morfologis maupun fisiologis. Hal ini dikenal juga sebagai evolusi biologis.

  • Evolusi geologis

Dikenal sebagai perubahan yang terjadi pada permukaan bumi karena dari waktu ke waktu terjadi pelapukan.

  • Evolusi biologi

Adalah perubahan berangsur-angsur yang terjadi pada makhluk hidup di Bumi sesuai perubahan zaman.

  • Evolusi anorganik

Planet, bintang, topografi dunia, susunan kimia dari Bumi, elemen kimia dan partikel atom mengalami evolusi anorganik.

  • Evolusi organik

Semua jenis hewan dan tanaman yang ada saat ini diturunkan dari organisme lain. Misalnya lewat modifikasi secara bertahap dan terakumulasi pada generasi saat ini.

Hal ini disebut evolusi organik. Kecenderungan utama dari kajian evolusi tumbuhan dan hewan menunjukkan adanya adaptasi terhadap kondisi lingkungan.

Proses adaptasi sering melibatkan peningkatan spesialisasi dan kompleksitas dari struktur serta fungsi makhluk hidup.

Baca juga: Evolusi Menurut Para Ahli

Prinsip evolusi

Evolusi didorong oleh dua mekanisme utama, yaitu seleksi alam dan hanyutan genetik.

Seleksi alam adalah proses yang melibatkan pewarisan sifat demi keberlangsungan hidup suatu organisme dalam sebuah populasi.

Dalam proses ini, reproduksi organisme menjadi lebih umum, dan sifat yang dianggap merugikan akan berkurang.

Ini terjadi karena individu dengan sifat yang menguntungkan lebih berpeluang besar bereproduksi.

Sehingga lebih banyak individu pada generasi selanjutnya yang mewarisi sifat yang menguntungkan ini.

Setelah beberapa generasi, adaptasi terjadi melalui kombinasi perubahan kecil sifat yang terjadi secara terus-menerus dan acak.

Baca juga: Evolusi: Pengertian dan Perkembangannya

Ada lima prinsip evolusi, yakni:

  • Spesies baru bukanlah bentuk yang paling sempurna, tetapi berasal dari bentuk sederhana yang belum terspesialisasi
  • Evolusi tidak selalu dari yang sederhana ke kompleks. Karena ada juga yang berasal dari bentuk kompleks ke sederhana
  • Pada suatu saat, evolusi terjadi lebih cepat dari yang lainnya. Bentuk baru akan muncul dan bentuk lama punah
  • Laju kecepatan evolusi tidaklah sama pada tiap organisme yang berbeda. Umumnya evolusi mula-mula berlangsung cepat saat spesies baru muncul, dan kemudian diperlambat jika kelompoknya terbentuk
  • Evolusi terjadi dalam populasi, disebabkan oleh proses mutasi, reproduksi diferensial, serta seleksi alam.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com