Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi James Prescott Joule, Penemu Rumus Hukum Kekekalan Energi

Kompas.com - 28/11/2022, 19:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi 

 

KOMPAS.com -  Eksistensi hukum kekekalan energi yang ternyata dapat diterapkan dalam teknologi saat ini, jelas memberikan beragam manfaat terhadap kehidupan manusia sehari-hari. Semua hal tersebut tak lepas dari pemikiran James Prescott Joule selaku penemu hukum kekekalan energi.

James Prescott Joule lahir pada 24 Desember 1818 dan wafat pada 11 Oktober 1889 yang merupakan seorang ilmuwan fisika berkebangsaan Inggris.

Dalam hal hukum kekekalan energi ini, beliau menyatakan bahwa “Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan”. Atas jasanya tersebut, satuan energi dilambangkan dengan nama Joule (J).

Baca juga: Definisi Hukum Kekekalan Energi dan Penerapannya

Awal karir James Prescott Joule

James Prescott Joule merupakan putra kedua dari lima saudara. Ayahnya, Benjamin Joule, adalah seorang pengusaha pembuatan bir. Maka dari itu, James dapat disebut sebagai anak yang kaya.

Tetapi sayangnya, sejak kecil James tidak dapat bersekolah seperti anak-anak lain pada umumnya karena menderita penyakit kelainan tulang belakang. Berhubung James tidak sekolah, maka sang Ayah pun mencarikan guru privat untuk mengajari James di rumah. Selain itu, James juga menjadi sosok yang pendiam dan pemalu.

Sebagai anak pengusaha kaya, James dapat melakukan apapun yang disukainya, salah satunya adalah membaca buku.

Sejak kecil, James telah tertarik dengan listrik, hingga beberapa kali dirinya melakukan percobaan untuk mengalirkan arus listrik ke tubuh manusia meskipun dalam kapasitas yang kecil.

Benjamin Joule selaku ayahnya, memperhatikan bahwa anak keduanya sangat menyukai sains. Sehingga pada usia ke-16 tahun, James dikirim ke Universitas Manchester.

Di sana, James mengikuti beberapa pelatihan sains oleh John Dalton. Sekembalinya dari pelatihan sains, ayahnya membangunkan laboratorium pribadi untuk James di bawah tanah.

Hal tersebut dilakukan supaya James dapat dengan bebas melakukan eksperimen untuk menemukan hubungan antara energi panas dan energi listrik.

Baca juga: Hukum Kekekalan Energi: Pengertian, Rumus, dan Penerapannya

Karya James Prescott Joule

Motor listrik James Joule tahun 1842, di Museum Hunterian, Universitas Glasgow.commons.wikimedia.org/Andy Dingley Motor listrik James Joule tahun 1842, di Museum Hunterian, Universitas Glasgow.

Pada tahun 1840, James berhasil menerbitkan sebuah karya ilmiah mengenai panas yang dihasilkan oleh arus listrik. Lalu pada tahun 1843, James kembali menerbitkan kelanjutan karya ilmiahnya tentang bagaimana mengubah energi menjadi panas.

Ia melakukan eksperimen menggunakan roda berpedal. Akhirnya, James merumuskan konsep fisika mengenai kesetaraan energi mekanik dan energi panas.

Empat tahun kemudian, James berhasil merumuskan hukum kekekalan energi yang menjadi hukum pertama dari hukum termodinamika.

Hukum itu menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat berubah dari satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya.

Lantas pada tahun 1847 James bertemu dengan Lord Kelvin atau William Thomson di acara diskusi sains. Lord Kelvin tertarik dengan penemuan-penemuan James dan karya-karya ilmiah yang pernah dipublikasikan.

Ia pun mengajak James untuk bekerja sama. Dari kerja sama tersebut, lahirlah suatu konsep fisika yang disebut Efek Joule-Thomson. Efek Joule-Thomson ini berkembang menjadi ilmu yang mempelajari tentang sifat materi pada suhu sangat rendah. Ilmu itu disebut dengan Kriogenik.

Baca juga: Energi: Pengertian, Jenis, Satuan, Hukum Kekekalan Energi

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Skola
4 Unsur Stratifikasi Sosial

4 Unsur Stratifikasi Sosial

Skola
Arane Panggonan Bahasa Jawa

Arane Panggonan Bahasa Jawa

Skola
Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Skola
13 Patrape Linggih

13 Patrape Linggih

Skola
5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com