Industri Kecil: Pengertian, Ciri-ciri, Manfaat, dan Contohnya

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Industri kecil termasuk usaha perseorangan, yakni badan usaha yang hanya dimiliki satu orang saja.

Jenis usaha perseorangan ini dalam menjalankan bisnisnya, tetap membutuhkan teknologi meski masih sederhana dan modalnya cenderung sedikit.

Apakah yang dimaksud industri kecil?

Pengertian industri kecil

Industri kecil adalah jenis usaha yang menerapkan manajemen dagang dan jasa. Industri ini juga memberi pelayanan atau penjualan barang dan jasa kepada konsumen.

Usaha ini bisa dilakukan secara perseorangan karena dapat dimulai dari modal yang kecil.
Selain itu, tenaga kerjanya pun tidak butuh terlalu banyak, sekitar 5 hingga 19 orang saja.

Peluang usaha industri kecil sangat potensial dalam jenis usaha apa saja. Sebab, usaha ini bisa menawarkan jasa yang bersumber dari keahlian sang pemilik.

Itulah sebabnya industri kecil dapat bergerak fleksibel.

Baca juga: Jenis-Jenis Usaha Ekonomi di Masyarakat Indonesia

Ciri-ciri industri kecil

Berikut ciri-ciri industri kecil:

• Tenaga kerjanya antara 5 sampai 19 orang
• Modal yang digunakan relatif kecil
• Tenaga kerjanya berasal dari lingkungan sekitar, dan umumnya masih berhubungan dengan saudara
• Masih menggunakan mesin produksi yang sederhana
• Produknya sebagian besar merupakan alat rumah tangga dan bahan industri lain

Manfaat industri kecil

Manfaat industri kecil adalah:

• Membuka lapangan kerja
• Meningkatkan produk domestik bruto
• Meningkatkan perekonomian masyarakat
• Merupakan jenis usaha untuk masyarakat kecil.

Contoh industri kecil

KOMPAS.com/Nabilla Ramadhian Perajin anyaman di Desa Wisata Arborek, Papua Barat, Rabu (27/10/2021).

Berikut beberapa contoh industri kecil:

• Kerajinan tanah liat

Industri ini mengelola bahan tanah liat menjadi sebuah produk layak jual. Contohnya produk gerabah kendi, gentong, dan sebagainya.

• Kerajinan kayu

Merupakan bisnis atau usaha yang menggunakan kayu sebagai bahan utama.

Contohnya usaha bingkai foto berbahan dasar kayu, tukang mebel yang membuat perlengkapan rumah tangga seperti meja, kursi, dan lain-lain.

Baca juga: Industri Jasa Keuangan: Pengertian, Ruang Lingkup, dan Contohnya