Oleh: Juni Tri Setiyono, Guru SDN Danawarih 03, Tegal, Jawa Tengah
KOMPAS.com - Tangga nada memiliki tujuh nada dengan bunyi yang berbeda. Misalnya do (1), re (2), mi (3), fa (4), sol (5), la (6), dan si (7).
Antara ketujuh nada tersebut ada jarak tertentu yang membedakannya. Jarak antarnada inilah yang disebut interval nada.
Ada nada yang berjarak 1 nada, dan ada pula yang berjarak ½. Contohnya tangga nada diatonis mayor yang memiliki interval nada 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½ .
Dalam tangga nada diatonis, ada lima nada yang berjarak 1 nada, dan dua nada berjarak ½. Nilai ini dapat dilihat dari tuts piano.
Jarak antara tuts putih ke hitam bernilai ½ . Sementara jarak antara tuts putih ke putih bernilai ½. Jarak antara tuts putih ke putih yang dibatasi tuts hitam bernilai 1.
Tangga nada diatonis dibagi menjadi dua jenis, yaitu tangga nada diatonis mayor dan tangga nada diatonis minor.
Baca juga: Contoh Lagu Nasional dengan Tangga Nada Mayor dan Minor
Berikut penjelasannya:
Tangga nada diatonis mayor memiliki interval 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½ .
Ciri-ciri tangga nada diatonis mayor, yakni:
Contoh lagu yang menggunakan tangga nada diatonis mayor adalah Halo-halo Bandung, Indonesia Raya, Maju Tak Gentar, dan Garuda Pancasila.
Tangga nada diatonis minor memiliki interval 1 - ½ - 1 - 1 - ½ - 1 - 1.
Ciri-ciri tangga nada diatonis minor, sebagai berikut:
Contoh lagu yang menggunakan tangga nada diatonis minor adalah Syukur, Tuhan, dan Gugur Bunga.
Baca juga: Pengertian Tangga Nada Diatonis dan Pentatonis beserta Contohnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.