Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Fungsi Fakta dalam Teks Eksplanasi

Kompas.com - 10/08/2022, 08:30 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Teks eksplanasi memuat penjelasan atau keterangan mengenai fenomena, peristiwa, atau ilmu pengetahuan.

Beberapa peristiwa yang bisa dijadikan bahan penyusunan teks eksplanasi adalah peristiwa alam, budaya, sosial, hingga politik.

Menurut Ida Widaningsih dalam buku Strategi dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Revolusi Industri 4.0 (2019), teks eksplanasi adalah teks yang memuat informasi mengenai tahapan dan alasan terjadinya suatu hal.

Pengertian lain dari teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya sebuah fenomena atau peristiwa.

Fakta dalam teks eksplanasi

Dikutip dari buku Peribahasa: Pembelajaran Ringkas Bahasa Indonesia (2022) oleh Arisni Kholifatu Amalia dan Icha Fadhilasari, informasi dalam teks eksplanasi disusun berdasarkan fakta dan pernyataan lain yang berkaitan.

Baca juga: Ciri Kebahasaan Teks Eksplanasi

Apa fungsi fakta dalam teks eksplanasi?

Fungsi fakta dalam teks eksplanasi adalah sebagai penjelas dari penyebab atau alasan terjadinya sebuah fenomena.

Penyusunan teks eksplanasi harus selalu dilengkapi fakta. Misalnya data penelitian atau data lainnya yang didasarkan pada ilmu pengetahuan.

Fakta dalam teks eksplanasi juga berfungsi membantu pembaca untuk lebih mudah memahami peristiwa yang dijelaskan.

Selain itu, fakta juga berfungsi membuat penjabaran fenomena dalam teks menjadi lebih jelas, sistematis, dan logis.

Tanpa fakta, akan sangat sulit bagi pembaca untuk meyakini serta memahami peristiwa yang dijabarkan penulis.

Baca juga: Struktur Teks Eksplanasi Beserta Penjelasannya

Sebagai contoh, teks eksplanasi soal letusan gunung berapi. Fakta yang bisa dimasukkan adalah proses erupsi gunung berapi, serta data jumlah gunung berapi aktif.

Jadi, apa fungsi fakta dalam teks eksplanasi?

Fungsi fakta dalam teks eksplanasi ada tiga, yaitu:

  1. Sebagai penjelas dari penyebab atau alasan terjadinya sebuah fenomena
  2. Memudahkan pembaca untuk memahami peristiwa
  3. Agar penjabaran keterangannya menjadi lebih jelas, sistematis, serta logis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Skola
Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Skola
Otoritas Jasa Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan

Skola
4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

Skola
Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Skola
Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Skola
2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

Skola
Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Skola
Apa Itu Digital Marketing?

Apa Itu Digital Marketing?

Skola
Kearifan Lokal: Pengertian dan Contohnya

Kearifan Lokal: Pengertian dan Contohnya

Skola
Apa Itu Penilaian Formatif?

Apa Itu Penilaian Formatif?

Skola
4 Arti Penting Perdamaian Dunia untuk Kemajuan Negara

4 Arti Penting Perdamaian Dunia untuk Kemajuan Negara

Skola
Mengapa Magnet Harus Dijauhkan dari Peralatan Elektronik?

Mengapa Magnet Harus Dijauhkan dari Peralatan Elektronik?

Skola
4 Tahap Pembentuk Kepribadian

4 Tahap Pembentuk Kepribadian

Skola
Mengenal Privilege dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Mengenal Privilege dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com