KOMPAS.com - Teks eksplanasi memuat penjelasan atau keterangan mengenai fenomena, peristiwa, atau ilmu pengetahuan.
Beberapa peristiwa yang bisa dijadikan bahan penyusunan teks eksplanasi adalah peristiwa alam, budaya, sosial, hingga politik.
Menurut Ida Widaningsih dalam buku Strategi dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Revolusi Industri 4.0 (2019), teks eksplanasi adalah teks yang memuat informasi mengenai tahapan dan alasan terjadinya suatu hal.
Pengertian lain dari teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya sebuah fenomena atau peristiwa.
Dikutip dari buku Peribahasa: Pembelajaran Ringkas Bahasa Indonesia (2022) oleh Arisni Kholifatu Amalia dan Icha Fadhilasari, informasi dalam teks eksplanasi disusun berdasarkan fakta dan pernyataan lain yang berkaitan.
Baca juga: Ciri Kebahasaan Teks Eksplanasi
Apa fungsi fakta dalam teks eksplanasi?
Fungsi fakta dalam teks eksplanasi adalah sebagai penjelas dari penyebab atau alasan terjadinya sebuah fenomena.
Penyusunan teks eksplanasi harus selalu dilengkapi fakta. Misalnya data penelitian atau data lainnya yang didasarkan pada ilmu pengetahuan.
Fakta dalam teks eksplanasi juga berfungsi membantu pembaca untuk lebih mudah memahami peristiwa yang dijelaskan.
Selain itu, fakta juga berfungsi membuat penjabaran fenomena dalam teks menjadi lebih jelas, sistematis, dan logis.
Tanpa fakta, akan sangat sulit bagi pembaca untuk meyakini serta memahami peristiwa yang dijabarkan penulis.
Baca juga: Struktur Teks Eksplanasi Beserta Penjelasannya
Sebagai contoh, teks eksplanasi soal letusan gunung berapi. Fakta yang bisa dimasukkan adalah proses erupsi gunung berapi, serta data jumlah gunung berapi aktif.
Jadi, apa fungsi fakta dalam teks eksplanasi?
Fungsi fakta dalam teks eksplanasi ada tiga, yaitu: