Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Endositosis: Pengertian, Mekanisme, dan Jenis-jenisnya

Kompas.com - 06/07/2022, 12:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Dalam sel tubuh terjadi berbagai reaksi, salah satu yang paling penting adalah transpor aktif. Dalam transpor aktif sel, ada proses yang dinamakan endositosis. Apa yang dimaksud endositosis?

Pengertian endositosis

Dilansir dari Microbe Notes, endositosis adalah mekanisme seluler di mana sel menginternalisasi zat seperti protein, cairan, elektrolit, mikroorganisme, patogen, dan beberapa makromolekul dari lingkungan eksternalnya.

Endositosis didukung oleh kemampuan membran sel untuk melipat ke arah dalam, membentuk rongga invaginasi.

Rongga tersebut kemudian terisi oleh bahan yang akan diinternalisasi (dimasukkan ke dalam sel).

Baca juga: Sistem Transportasi Sel: Pasif dan Aktif

Setelah bahan masuk ke dalam rongga, membran sel akan menutup rongga dan membuat cairan ekstraseluler yang berisi bahan tersebut terjebak dan sebut sebagai vesikel.

Vesikel kemudian diproses secara lanjut oleh sel.

Karena termasuk ke dalam transpor aktif, maka semua proses endositosis mengonsumsi energi dalam bentuk ATP untuk dapat terjadi.

Jenis-jenis endositosis

Secara garis besar, proses endositosis sel terbagi menjadi tiga yaitu fagositosis, pinositosis, dan juga endositosis yang diperantarai reseptor. Berikut adalah penjelasan ketiga jenis endositosis tersebut!

Baca juga: Jenis Organel Sel Beserta Fungsinya

Fagositosis

Dilansir dari Biology Online, fagositosis adalah proses penyerapan seluler di mana sel besar menelan partikel atau bahan asing yang besar. Fagositosis dikenal sebagai sel yang makan.

Fagositosis hanya terjadi di beberapa sel khusus seperti neutrofil, eosinophil, monosit, makrofag, sel dendritik, dan amuba.

Fagositosis mencerna bahan yang ditelan dan dicerna, lalu kemudian dikeluarkan melalui eksositosis.

Fagositesis berperan besar dalam mekanisme kerja sel imun tubuh untuk mempertahakan tubuh dari bakteri, virus, dan berbagai benda asing yang membahayakan tubuh.

Baca juga: Apa Itu Sistem Imun?

Pinositosis

Jenis endositosis selanjutnya adalah pinositosis. Pinositosis dikenal sebagai sel peminum. Hal tersebut karena pinositosis merupakan endositosis yang menelan partikel kecil.

Dilansir dari Biology Discussion, pinositosis terjadi pada waktu yang berbeda di berbagai jenis sel dan jaringan termasuk leukosit, sel ginjal, epitel usus, makrofag hati, dan sel akar tanaman. Pinositosis biasanya berfungsi untuk penyerapan nutrisi pada jaringan.

Endositosis yang diperantarai reseptor

Jenis endositosis yang terakhir adalah endositosis yang diperantairai reseptor.

Dilansir dari Biology LibreTexts, endositosis ini ribuan kali lebih efisien daripada pinositosis dalam memungkinkan sel untuk memperoleh makromolekul yang dibutuhkannya.

Hal tersebut dikarenakan endositosis ini dibandu oleh kompleks protein beserta reseptornya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com