KOMPAS.com – Salah satu teori asal usul kehidupan yang paling tua adalah teori generasi spontan yang dikemukakan Aristoteles. Salah satu pendukung teori tersebut adalah John Needham, seorang naturalis asal Inggris.
Needham tertarik pada penemuan Antoni van Leeuwenhoek tentang animalcules. Animalcules adalah organisme mikroskopis yang kita kenal sebagai mikroba.
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, pada tahun 1759 Needham merepresentasikan teorinya tentang generasi spontan dan berusaha menawarkan bukti ilmiah yang mendukung teori tersebut.
Baca juga: Teori Generatio Spontanea: Teori Asal-usul Kehidupan
Joh Needham kemudian melakukan percobaan dengan menggunakan air kaldu, lalu kemudian merebus labu tersebut.
Dilansir dari Micobe Notes, perebusan kaldu bertujuan untuk membunuh animalcules yang ada di dalamnya melalui panas.
Setelah kaldu direbus, Needham kemudian menyegel termos tempat kaldu agar tidak bisa dimasuki hewan atau udara. Termos berisi kaldu yang telah dipanaskan tersebut disimpan selama beberapa hari.
Dilansir dari Biology Libretexts, setelah beberapa hari Needham membuka termos dan menemukan bahwa kaldu menjadi keruh.
Needham kemudian mengambil setetes air kaldu dan menemukan banyak makhluk hidup mikroskopik atau animalcules di dalamnya.
Baca juga: Teori Abiogenesis
Hal tersebut membuat Needham beranggapan bahwa teori generasi spontan. Di mana makhluk hidup muncul secara tiba-tiba dari kaldu yang sebelumnya dipanaskan.
Teori asal usul kehidupan John Needham juga termasuk teori abiogenesis yang beranggapan bahwa makhluk hidup bersal dari benda mati (bukan makhluk hidup lainnya).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.