KOMPAS.com - Hak Asasi Manusia (HAM) adalah hak dasar yang sudah melekat pada diri manusia sejak dilahirkan.
Kepemilikan hak ini tidak bisa direbut, diambil, atau dihilangkan dari seseorang. Meski begitu, pelanggaran HAM masih kerap terjadi. Ini disebabkan oleh faktor internal dan eksternal.
Dikutip dari buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (2020) oleh Muhammad Ridha Iswardhana, faktor internal pelanggaran HAM dipengaruhi oleh latar belakang seseorang.
Contohnya egoisme dan rendahnya tingkat kesadaran hak asasi manusia.
Jelaskan empat faktor eksternal terjadinya pelanggaran HAM!
Dilansir dari jurnal Pengaruh Model Pembelajaran Time Token terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Pokok Menapaki Jalan Terjal Penegakan HAM di Indonesia di Kelas XI Semester I SMA 17 Medan Tahun Ajaran 2019/2020 (2020) oleh Lukman Pardede dkk, empat faktor terjadinya pelanggaran HAM adalah:
Baca juga: 4 Jenis Pelanggaran HAM Berat Berdasarkan Statuta Roma
Ada banyak jenis kekuasaan di masyarakat. Mulai dari pemerintahan hingga pembagian kekuasaan di perusahaan.
Penyalahgunaan kekuasaan terjadi karena para penguasa tidak memperhatikan hak yang dimiliki tiap manusia. Sehingga cenderung bersikap semena-mena.
Jika tidak diatasi, hal ini dapat membatasi bahkan menghilangkan hak asasi orang lain.
Ketidaktegasan aparat penegak hukum dalam menyelesaikan isu pelanggaran HAM, mendorong terjadinya kasus lain yang serupa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.