KOMPAS.com - Apakah kamu pernah tertarik untuk mengeklik suatu konten di media sosial atau media online karena judul atau gambar mini yang ada?
Tetapi, ketika kamu membukanya, kamu justru tidak mendapat jawaban yang kamu cari. Inilah yang disebut clickbait.
Tahukah kamu apa itu clickbait?
Dikutip dari Oxford Languages, clickbait adalah judul konten yang dibuat untuk menarik perhatian dan mendorong pengunjung untuk mengeklik tautan ke halaman web tertentu.
Clickbait disebut juga tautan jebakan pada judul konten yang dibuat sedemikian rupa guna menarik perhatian pembaca. Namun, isi kontennya biasa saja dan terkadang tidak relevan dengan judulnya.
Praktik clickbait banyak dijumpai dalam berita online serta konten yang ada di media sosial.
Baca juga: 10 Pedoman Penulisan Teras Berita Menurut PWI (Persatuan Wartawan Indonesia)
Menurut Biyani, dkk dalam jurnal "8 Amazing Secrets for Getting More Clicks": Detecting Clickbaits in New Streams Using Article Informality (2016), ada delapan jenis clickbait yang banyak digunakan di media daring, yaitu:
Adalah jenis clickbait yang menampilkan judul berlebihan pada halaman URL (uniform resource locator).
Contohnya artikel yang menyatakan bahwa Gary Iskak diberitakan sakit kanker hati, membuat istinya mengamuk tak karuan sambil mengatakan "Kami terganggu!".
Judul tersebut berlebihan karena berbeda dengan isi artikelnya. Informasi yang dimuat dalam artikel ini menjelaskan bahwa Garry Iskak sebenarnya belum divonis apa pun secara pasti oleh dokter.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.