Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kita Perlu Menghargai Perbedaan

Kompas.com - 07/05/2022, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Perbedaan pasti akan selalu dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Perbedaan muncul karena adanya keberagaman di lingkungan sekitar kita.

Contohnya kondisi masyarakat Indonesia yang sangat beragam, karena terdiri dari berbagai suku bangsa, adat istiadat, budaya, agama, dan bahasa.

Tentunya kita harus menyikapi perbedaan ini dengan bijak. Sebab perbedaan yang ada bukanlah jurang pemisah, melainkan menjadi pemersatu.

Mengapa kita perlu menghargai perbedaan?

Menurut Yunus dan Subhan Fadli dalam buku Pluralisme dalam Bingkai Budaya (2020), menghargai perbedaan berasal dari dua kata kunci, yakni "menghargai" dan "perbedaan".

Kata menghargai bisa diartikan sebagai sikap menghormati atau mengindahkan. Sementara perbedaan adalah sesuatu hal yang berbeda.

Jadi, menghargai perbedaan adalah sikap menghormati atau mengindahkan sesuatu hal yang berbeda. Ini termasuk sikap positif, karena mengutamakan nilai kebersamaan dan menghargai orang lain.

Baca juga: Menghargai Persamaan Kedudukan Warga Negara Indonesia

Dikutip dari buku Menjadi Aktivis Kampus Zaman Now: Intelektualitas Gerakan, Godaan Kekuasaan, dan Masa Depan Aktivis (2018) karangan Ubedilah Badrun, menghargai perbedaan bisa dilakukan melalui beberapa hal.

Contohnya menghargai perbedaan suku, agama, ras, agama, dan bahasa. Contoh lainnya, menghargai perbedaan pemikiran orang lain.

Kita perlu menghargai perbedaan supaya kehidupan masyarakat tetap harmonis, selaras, dan rukun. Karena tanpa sikap ini, kondisi masyarakat menjadi tidak aman dan nyaman.

Selain itu, kita perlu menghargai perbedaan supaya tidak terjadi masalah, perselisihan, atau konflik di antara masyarakat.

Menghargai perbedaan juga perlu dilakukan guna menciptakan rasa persatuan dan kesatuan, serta memperkuat solidaritas antarmanusia.

Kesimpulannya, alasan mengapa kita perlu menghargai perbedaan ialah:

  1. Supaya kehidupan terjaga harmonis, selaras, dan rukun
  2. Agar tidak terjadi masalah, perselisihan, atau konflik
  3. Untuk menciptakan rasa persatuan dan kesatuan
  4. Memperkuat solidaritas antarmanusia.

Baca juga: Sikap Terhadap Keberagaman Suku Bangsa di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Skola
30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

Skola
Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Skola
Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Skola
Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Skola
Fakta dari Serat Wulangreh

Fakta dari Serat Wulangreh

Skola
4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

Skola
8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

Skola
4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com