KOMPAS.com – Matematika adalah ilmu yang mendasari perkembangan ilmu pengetahuan. Matematika juga digunakan dalam kehidupan sosial masyarakat. Contoh cabang ilmu matematika yang sering digunakan adalah aritmatika sosial.
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, aritmatika adalah cabang matematika yang mempelajari hubungan antara angka untuk memecahkan suatu masalah.
Adapun aritmatika sosial mempelajari hubungan angka untuk memecahkan permasalahan sosial dalam kehidupan sehari-hari. Aritmatika sosial digunakan dalam urusan perhitungan keuangan dalam perdagangan dan kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Barisan Aritmatika
Aritmatika sosial terbagi menjadi beberapa jenis yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, untung dan rugi, persentase untung dan rugi, rabat, bruto, tara, dan neto, bunga, dan juga pajak.
Dilansir dari Cuemath, untung dan rugi adalah istilah yang digunakan untuk mengidentifikasi apakah suatu transaksi menguntungkan atau tidak. Untung disebut juga dengan laba.
Transaksi dinilai menguntungkan jika harga jual lebih besar dari harga jual. Sedangkan, rugi terjadi jika harga beli lebih kecil daripada harga jual. Berikut adalah rumus untung dan rugi:
Untung = harga jual – harga beli
Rugi = harga beli – harga jual
Baca juga: Laba Kotor: Pengertian, Faktor dan Cara Menghitungnya
Untung dan rugi dalam penjualan sering dinyatakan dalam bentuk persen (%). Berikut adalah rumus persentase untung dan rugi:
Persentase untung = (untung/harga pembelian) x 100%
Persentase rugi = (rugi/harga pembelian) x 100%
Rabat adalah potongan harga atau yang lebih dikenal sebagai diskon. Berikut adalah rumus dari rabat:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.