Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Komodifikasi dan Contohnya

Kompas.com - 28/06/2021, 12:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.comKomodifikasi tidak bisa dipisahkan dari perihal untung ruginya suatu pihak. Komodifikasi bisa menimbulkan dampak negatif dan positif.

Dampak negatif komodifikasi ialah hilangnya nilai kekeluargaan di masyarakat. Sedangkan dampak positifnya bisa meningkatkan pendapatan masyarakat.

Pengertian komodifikasi

Menurut Baskoro Suryo Banindro dalam buku Kapita Selekta: Pengkajian Seni Rupa, Desain, Media dan Budaya (2018), komodifikasi berasal dari dua kata, yakni komoditi dan modifikasi. Komoditi merupakan barang atau jasa memiliki nilai ekonomi. Sedangkan modifikasi adalah perubahan fungsi atau bentuk.

Bisa disimpulkan jika komodifikasi adalah perubahan nilai dan fungsi dari suatu barang atau jasa menjadi komoditi (yang memikiki nilai ekonomi). Komodifikasi dan komoditas menjadi bagian yang tidak bisa terpisahkan.

Baca juga: Barang Ekonomi: Pengertian dan Contohnya

Mengutip dari buku Komunikasi & Komodofikasi: Mengkaji Media dan Budaya dalam Dinamika Globalisasi (2014) karya Idi Subandy Ibrahim serta Bachruddin Ali Akhmad, komodifikasi juga bisa dimaknai sebagai transformasi atau perubahan nilai guna pada barang atau jasa menjadi nilai ekonomi.

Contoh komodifikasi

Setidaknya ada tiga jenis komodifikasi yang bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Dalam buku Ekonomi Politik Komunikasi: Sebuah Realitas Industri Media di Indonesia (2020) karya Isma Adila dan Arif Budi Prasetya, disebutkan tiga bentuk komodifikasi:

  1. Komodifikasi konten
    Dalam hal ini, konten dijadikan komoditas untuk menarik hati masyarakat. Contohnya tayangan televisi menghadirkan artis yang terkenal atau lagi naik daun, untuk membuat masyarakat tertarik sehingga banyak yang menonton. Efeknya stasiun televisi tersebut mendapat profit lewat iklan.
  2. Komodifikasi audiens
    Dalam hal ini, audiens atau masyarakat yang dijadikan komoditas. Contohnya tayangan televisi yang menghadirkan realita kehidupan artis, sehingga bisa menaikkan rating dan share stasiun televisi tersebut karena banyak yang menonton.
  3. Komodifikasi pekerja
    Dalam hal ini, pekerja menjadi komoditas. Contohnya dokter menjual ilmu dan keahliannya untuk mengobati pasien, agar bisa mendapatkan uang. Contoh lainnya kuli bangunan menjual tenaganya untuk mendapatkan gaji.

Baca juga: 10 Komoditas Unggulan Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com