Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Bebas: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Fungsinya

Kompas.com - 16/04/2021, 16:11 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Sumber Britannica

KOMPAS.com - Perdagangan antarnegara seperti ekspor dan impor, regulasinya diatur oleh negara yang bersangkutan. Hakikat dari pasar bebas adalah salah satu bentuk perjanjian perdagangan anatar dua negara atau lebih.

Dilansir dari Britannica Encyclopedia (2015), pasar bebas yaitu sistem pertukaran ekonomi yang pajak, kendali mutu, kuota, tarif, serta bentuk lain intervensi ekonomi terpusat oleh pemerintah bersifat minimal bahkan tidak ada.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa pasar bebas merupakan perdagangan yang tidak diatur oleh otoritas yang memaksa seperti pemerintah. Dalam pasar bebas, pajak serta bea cukai barang yang masuk atau keluar dari suatu negara biasanya akan dihapuskan.

Tujuan pasar bebas

Beberapa tujuan pasar bebas dapat dilihat sebagai: 

  • Membuka peluang ekonomi 

Pasar bebas dapat membuka peluang ekonomi dengan cara memperluas pasar. Produk yang awalnya diproduksi untuk dijual di dalam negeri, dapat dijual ke luar negeri dengan mudah.

Tidak adanya pajak membuat pasar menjadi lebih luas karena tidak dibatasi oleh pajak antarnegara yang mahal.

Baca juga: Pasar Modal: Definisi, Jenis, Fungsi dan Contohnya

Terbukanya pasar membuat produsen dalam negeri dapat mengekspor barang dalam jumlah besar namun biaya ekspor yang rendah. Hal ini membuat negara memiliki komoditas ekspor unggulannya yang dapat meningkatkan perekonomian.

  • Meningkatkan perekonomian 

Diselenggarakannya pasar bebas bertujuan meningkatkan pendapatan negara juga perekonomian penduduknya.

Pasar yang luas memberikan permintaan produk yang lebih besar bagi produsen dalam negeri. Semakin banyak permintaan pasar, maka akan semakin besar pula peningkatan ekonomi yang terjadi.

Selain itu, terbukanya pasar yang luas mengundang datangnya para investor asing untuk mendirikan bisnis di dalam negeri.

Pembukaan usaha baru maupun pengembangan usaha menjadi lebih besar dapat memberikan lapangan pekerjaan. Hal ini dapat mengurangi adanya pengangguran serta meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat.

  • Meningkatkan teknologi 

Pasar bebas memungkinkan teknologi yang lebih maju dari luar negeri untuk masuk dengan mudah ke dalam negeri.

Dengan adanya pasar bebas, peningkatan teknologi bisa dilakukan dengan mudah dan merata. Selain meningkatkan teknologi, persaingan ketat pasar bebas juga menuntut peningkatan sumber daya manusia suatu negara.

Baca juga: Apa Perbedaan Pasar Perdana dengan Pasar Sekunder?

  • Memenuhi kebutuhan dalam negeri 

Pasar bebas membantu pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Tidak semua barang dapat diproduksi di dalam negeri, sebagian barang harus diimpor untuk dapat memenuhi kebutuhan.

Tidak adanya biaya impor dan persaingan ketat akibat pasar bebas membuat pemerintah dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dengan harga yang lebih murah.

Fungsi Pasar Bebas

Pasar bebas memiliki fungsi utama untuk meningkatkan aktivitas ekonomi suatu daerah dan memberikan masyarakatnya kebebasan dalam melakukan transaksi tanpa ada paksaan dari pemerintah.

Pasar bebas juga berfungsi sebagai sumber informasi tentang ketersediaan, permintaan, serta harga barang, mendorong pengembangan usaha, mendorong peningkatan SDM, mendorong produktivitas, dan meningkatkan perekonomian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Britannica
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Skola
4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com