Berapa Lama Masa Hidup Nyamuk?

KOMPAS.com - Ada lebih dari 2.700 spesies nyamuk di seluruh dunia. Ternyata tidak semua nyamuk menggigit manusia atau hewan dan menghisap darahnya.

Hanya nyamuk betina yang menghisap darah makhluk hidup, karena membutuhkan protein untuk perkembangan telurnya.

Sedangkan nyamuk jantan mendapat nutrisi atau makanan dari sari tumbuhan, contohnya nektar bunga. Alasannya karena nyamuk jantan tidak memiliki bentuk mulut yang memungkinkannya menusuk kulit manusia atau hewan.

Baca juga: Jenis Nyamuk Penghisap Darah Manusia

Siklus hidup nyamuk

Menurut Jumanta dalam Buku Pintar Hewan (2020), nyamuk memiliki empat tahapan dalam siklus hidupnya, yakni berawal dari telur, larva atau jentik, pupa dan akhirnya menjadi nyamuk dewasa.

Kira-kira panjang telur nyamuk tidak lebih dari 1 milimeter. Jumlah telurnya berkisar 300 atau bisa lebih dan disusun secara bergaris atau berdekatan, seperti membentuk rakit.

Nyamuk betina akan meletakkan telurnya di tempat yang lembab atau kolam kering dan kemudian mengeraminya selama beberapa waktu.

Setelah dierami, nyamuk akan berubah menjadi larva atau jentik yang cara bergeraknya mirip seperti ikan. Jentik mudah ditemui di air yang bersih, contohnya bak mandi.

Kemudian jentik ini akan berubah menjadi pupa dan siap menjadi nyamuk dewasa. Perubahan pupa menjadi nyamuk dewasa ditandai dengan keluarnya pupa dari kepompong.

Baca juga: Dari Mana Asalanya Obat Nyamuk Bakar?

Nyamuk dewasa kira-kira memiliki berat tubuh sekitar 2 hingga 2,5 miligram serta memiliki kecepatan terbang sekitar 1,5 hingga 2,5 kilometer per jam.

Dalam buku Tanaman Pengusir dan Pembasmi Nyamuk karya Agus Kardinan, telur nyamuk membutuhkan waktu tujuh hari untuk berubah menjadi jentik atau larva.

Pada siklus hidupnya, jentik nyamuk akan mengalami perubahan kulit atau instar sebanyak empat kali dalam kurun waktu tujuh hingga sembilan hari. Setelah itu, jentik akan berubah menjadi pupa selama dua hingga lima hari dan kemudian menjadi nyamuk dewasa.

Masa hidup nyamuk

Masa hidup nyamuk sangat dipengaruhi oleh kelembaban udara di sekitarnya. Jika udaranya semakin lembab, maka masa hidup nyamuk bisa sedikit lebih panjang.

Namun, pada umumnya masa hidup nyamuk hanya berkisar hitungan hari atau bulan saja. Hal ini menjadikan nyamuk sebagai salah satu hewan dengan usia terpendek di dunia.

Baca juga: Nyamuk, Pembawa Penyakit dan Musuh Manusia

Nyamuk betina dewasa memiliki masa hidup sekitar 40 hingga 60 hari. Sedangkan nyamuk jantan hanya memiliki masa hidup sekitar 10 hari.

Setelah melakukan proses kawin, nyamuk jantan dewasa akan langsung mati. Sehingga masa hidupnya sangatlah pendek, padahal membutuhkan waktu yang cukup lama untuk tumbuh menjadi nyamuk dewasa.