KOMPAS.com - Pada bidang perekonomian, masyarakat luar negeri termasuk dalam pelaku ekonomi yang memiliki peranan penting.
Secara garis besar, ada empat pelaku ekonomi, yakni Rumah Tangga Produksi (RTP), Rumah Tangga Konsumsi (RTK), Rumah Tangga Negara (RTN), dan masyarakat luar negeri.
Mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), RTP atau Rumah Tangga Produksi memiliki peranan penting sebagai pelaku ekonomi.
RTP berperan untuk mengolah hasil kekayaan alam menjadi produk yang bisa digunakan. Contoh RTP adalah industri tekstil dan industri pangan.
Selanjutnya produk tersebut akan dikonsumsi atau digunakan oleh RTK atau konsumen. RTK membeli dan menggunakan produk agar RTP bisa mendapatkan penghasilan. Contohnya perusahaan transportasi akan mendapat laba setelah jasanya digunakan RTK.
Baca juga: Peran Pelaku Ekonomi dalam Kegiatan Ekonomi
Dalam menciptakan kegiatan ekonomi yang sehat, Rumah Tangga Negara (RTN) atau pemerintah memegang peranan penting.
RTN berperan untuk mengatur, menstabilkan serta mengembangkan kegiatan ekonomi. Selain itu, dalam beberapa hal RTN juga menjadi penyedia barang atau jasa. Contohnya penyedia listrik serta transportasi.
Pelaku ekonomi yang terakhir adalah masyarakat luar negeri. Salah satu peran penting masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi ialah membeli barang atau produk yang diekspor ke mancanegara.
Menurut Annisa Ilmi Faried dan Rahmad Sembiring dalam Buku Perekonomian Indonesia: Antara Konsep dan Realita Keberlanjutan Pembangunan (2019), masyarakat luar negeri memiliki lima peranan penting sebagai pelaku ekonomi, yaitu: