Selain itu digunakan untuk menghadap para abdi, pejabat dan kerabat saat menghaturkan sembah dan memohon maaf kepada Sultan seusai perayaan hari raya idulfitri.
Desain bentuk Rumah Adat Bangsal Kencono memiliki sedikit pengaruh dari seni arsitektur khas Belanda, Portugis dan China.
Baca juga: Penyebab Polusi Udara di Kota Besar
Bagian rumah Bangsal Kencono
Pada rumah adat Bangsal Kencono terdapat beberapa bagian dan masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.
Berikut bagian-bagian rumah adat Bangsal Kencono:
Bagian depan terletak di bagian depan. Pada bagian depan terdiri beberapa bagian, yakni:
- Gladhag pangurakan, gerbang utama yang berfungsi sebagai pintu masuk ke dalam istana.
- Alun-alun lor, terletak di utara keraton yang berfungsi sebagai tempat melakukan berbagai upacara.
- Masjid gedhe, di mana berfungsi sebagai tempat ibadah umat Islam. Letaknya berada di sisi barat alun-alun lor.
Baca juga: Sejarah Musik Keroncong
Pada bagian ini rumah adat Bangsal Kencono ada beberapa bagian, yakni:
- Bangsal pagelaran, merupakan bangunan khusus untuk penggawa kasultanan saat menghadap raja ketika upacara resmi.
- Sitihinggil, merupakan tempat digelarnya upacara adat kasultanan Yogyakarta.
- Kamandungan lor, bangunan yang letaknya di sebelah utara rumah Bangsal Kencono.
- Sri Manganti, tempat untuk menerima tamu kerajaan dan juga sebagai tempat pementasan budaya.
- Kedhaton, sebagai tempat tinggal keluarga kerajaan. Di sana terdapat beberapa bagian seperti keputren sebagai tempat tinggal istri sultan dan kesatrian putra raja.
- Kemagangan, tempat untuk penerimaan abdi dalem, tempat berlatih dan ujian hingga untuk apel abdi dalem saat magang.
- Sitihinggil kidul, tempat sultan untuk menyaksikan adu rampungan, tempat gladi bersih upacar grebeg, atau berlatih prajurit perempuan.
Baca juga: Teori Perilaku Manusia
Pada bagian belakang ada beberapa bagian, yakni:
- Alun-alun kidul, lokasinya berada di bagian selatan keraton.
- Plengkung Nirbaya,tempat poros utama untuk menuju pemakaman Imogiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.