KOMPAS.com - Tekstil merupakan bahan pembuatan pakaian yang kita gunakan setiap hari.
Tekstil umumnya terbuat dari bahan serat yang kemudian akan diolah menjadi benang. Nantinya benang ini akan dirajut, dijahit atau ditenun menjadi kain yang pada akhirnya menjadi pakaian.
Namun, ternyata tekstil tidak hanya dapat diolah menjadi pakaian saja. Tekstil juga dapat diolah menjadi berbagai jenis kerajinan.
Contohnya adalah kerajinan sulam, kerajinan batik, dan lain sebagainya. Selain itu, bahan tekstil ini juga dapat diolah menjadi pernak pernik atau lainnya.
Dalam mengolah tekstil menjadi kerajinan, tentunya harus menggunakan teknik pembuatan yang benar agar hasil kerajinannya baik.
Ada dua jenis teknik pembuatan kerajinan tekstil. Apa sajakah itu?
Baca juga: Jenis dan Karakteristik Kerajinan Tekstil
Mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), dua jenis tektik tersebut adalah structural technique dan decorative technique.
Teknik ini digunakan untuk membuat susunan garis, warna, motif serta tekstur dari bahan kerajinan yang akan dibuat. Tidak hanya itu susunan dari seluruh komponen ini juga akan menjadi motif yang bagus.
Contoh penggunaan structural technique adalah pada saat membuat tas rajut (jenis kerajinan rajut). Semakin baik penerapan tekniknya, maka hasilnya akan semakin baik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.