KOMPAS.com - Sekolah adalah tempat untuk siswa-siswi menempuh pendidikan yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Pendidikan menjadi proses yang ditempuh untuk dapat menyesuaikan diri dari pengaruh lingkungan.
Keberhasilan pendidikan akan tercapai jika ada usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan. Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, fungsi dan tujuan pendidikan yaitu:
Baca juga: Masalah Sosial di Lingkungan Tempat Tinggal
Dilansir dari buku Bimbingan dan Kosneling di Sekolah (2016) karya Hidayah Quarisy, masalah yang dihadapi setiap manusia bukan hanya masalah yang bersifat pribadi, melainkan juga bersifat sosial.
Hal ini terjadi karena individu berhubungan dengan individu lain ataupun dengan lingkungan sosial budayanya. Beberapa masalah sosial, seperti:
Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, berikut beberapa masalah sosial di sekolah:
Biasanya anak-anak sekolah yang susah untuk bekerja sama karena mereka memiliki kelompok bermain sendiri atau malas. Hal seperti ini tidak boleh terjadi di sekolah, karena menyebabkan ketimpangan antarsiswa.
Baca juga: Tujuan dan Fungsi Pengendalian Sosial
Saling gotong royong akan membuat sekolah menjadi lebih baik dan tentunya memperlihatkan kekompakan antarsiswanya.
Membuang sampah sembarang ternyata tidak hanya terjadi di lingkungan trmpat tinggal, melainkan juga sekolah.
Siswa yang sering membuan g sampah sembarangan tentu akan mengotori lingkung sekolah dan membahayakan teman sendiri. Jika lingkungan sekolah kotor, maka suasana belajar menjadi tidak nyaman.
Sebaiknya anak-anak sekolah mulai membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya, baik di rumah maupun sekolah. Jika lingkungan bersih, maka suasana belajar di sekolah pun juga nyaman.
Membolos biasanya menjadi pilihan anak-anak untuk menghindari pelajaran atau guru yang tidak disukai. Atau karena memang siswa-siswi tersebut kurang perhatian dari orangtua.
Baca juga: Faktor yang Memengaruhi Cepat-Lambatnya Integrasi Sosial
Siswa yang suka membolos tentu akan tertinggal materi pelajarannya, dibanding teman-temannya yang selalu mengikuti kelas.
Jika ada siswa-siswi yang menunjukkan perilaku suka membolos, sebaiknya sekolah memberikan bimbingan dan perhatian kepada mereka.
Sehingga mereka secara sadar mengerti bahwa pendidikan itu penting untuk masa depan mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.