KOMPAS.com - Perancangan dianggap sebagai salah satu bagian terpenting dalam menghasilkan suatu produk yang lengkap dan komprehensif.
Kemampuan dalam perancangan dan kemudian dapat diwujudkan dalam produk nyata, menjadi suatu keunggulan tersendiri.
Dalam proses perancangan produk grafis harus melihat kebutuhan pasar atau identifikasi masalah yang dapat memanfaatkan produk grafis.
Ide terbaik kemudian dilanjutkan dengan pengembangan menjadi produk grafis yang akan dibuat. Setelah itu, persiapan produksi dan prosesnya.
Perancangan produksi bertujuan untuk menemukan solusi dari sebuah masalah yang dihadapi dalam hal produksi produk grafis.
Baca juga: 5 Jenis Teknik Cetak Berdasarkan Prinsip
Dalam buku Graphic Products (2002) karya Jon Attwood, proses perancangan produk grafis meliputi:
Identifikasi masalah adalah mencari informasi yang dibutuhkan dalam menyediakan produk grafis yang disesuaikan dengan pangsa pasar di lingkungan sekitar.
Beberapa identifikasi masalah produk grafis, yaitu:
Baca juga: Wirausaha Produk Grafika
Cara yang paling tepat untuk mencari solusi adalah berdiskusi dalam kelompok atau team. Curah pendapat (brainstroming) akan memberikan berbagai ide dari setiap orang untuk membentuk solusi yang efektif dan efisien.
Kunci sukses dari brainstroming adalah mengesampingkan rasa takut bersalaj. Setiap orang dalam team berhak mengeluarkan pendapat. Ide-ide tersebut bisa menjadi perkembangan dari ide sebelumnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan