KOMPAS.com - Tumbuhan dengan reproduksi seksual harus membentuk gamet melalui proses gametogenesis.
Gametogenesis tumbuhan dibagi menjadi pembentukan gamet jantan atau mikrosporogenesis dan pembentukan gamet betina atau megasporogenesis. Pada materi kali ini, kita akan membahasa apasaja perbedaan antara mikrosporogenesis dan megasporogenesis.
Apakah perbedaan mikrosporogenesis dan megasporogenesis?
Jawaban:
Mikrosporogenesis adalah proses berkembangnya sporangium menjadi sel kelamin jantan yang disebut dengan mikrospora atau serbuk sari.
Sedangkan megasporegenesis adalah proses berkembangnya sporangium menjadi sel kelamin betina yang disebut dengan megaspore atau kantung embrio.
Jumlah gamet jantan atau mikrospora yang dihasilkan oleh proses mikrosporogenesis lebih banyak dibanding megasporogenesis yang hanya menghasilkan satu megaspore.
Baca juga: Sel Gamet Sehat, Kehamilan di Atas Usia 30 Minim Risiko
Pada tumbuhan angiospermae yang memiliki bunga sel kelamin pria atau mikrospora adalah serbuk sari, sedangkan sel telur betina atau megaspore adalah bakal biji atau kantong embrio.
Mikrospora hasil mikrosporogenesis berukuran kecil, namun megaspora hasil megasporogenesis memiliki ukuran yang besar. Pada bunga terlihat serbus sari berbentuk kecil dan banyak, namun bakal biji hanya ada satu dengan ukuran yang besar.