Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi Iringan Tari

Kompas.com - 29/12/2020, 19:30 WIB
Fidelis Dhayu Nareswari,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tarian tanpa musik rasanya kurang bagai sayur kurang garam. Keberadaan musik dalam tarian menjadi salah satu elemen penting.

Musik pada penggunaannya, berfungsi sebagai media yang membantu penyampaian ekspresi dan pesan, terutama dalam tarian.

Dilansir dari buku Kritik Seni (2008) karya Nooryan Bahari, musik berhubungan dengan cabang seni lainnya, salah satunya cabang seni tari.

Tari adalah gerak-gerak yang diberi bentuk ritmis dari badan di dalam ruang. Jika diamati, dalam tari terdapat dua elemen yaitu gerak dan ritmis atau irama, maka tari sangat berkaitan erat dengan musik.

Iringan musik dalam sebuah tarian memiliki peranan penting. Mengutip Japi Tambajong (1992) dalam Ensiklopedi Musik Jilid I, iringan berasal dari kata iring, yaitu istilah yang digunakan dalam bahasa Indonesia untuk memadankan dengan akompanimen (iringan), yaitu musik instrumen yang melatari vokal.

Baca juga: Jenis Tari Modern 

Tetapi istilah tersebut sering kali dipakai juga untuk mengartikan suatu sajian musik tradisional Indonesia yang dimainkan untuk mengarak atau menghormati tamu, pengantin, anak sunat.

Sajian musik dalam tarian setidaknya dibedakan menjadi dua. Dilansir dari Saimin (1993) dalam buku berjudul Pengantar Pendidikan Seni Tari, menyebutkan bahwa ada dua macam jenis iringan tari, yaitu musik internal dan musik eksternal.

Musik internal adalah musik atau iringan yang bersumber dari diri penari itu sendiri, sedangkan musik eksternal yaitu musik atau iringan tari yang di timbulkan oleh alat atau instrumen yang dilakukan oleh orang lain.

Fungsi iringan tari

Keberadaan musik dalam tarian memiliki peran atau bisa juga berfungsi sebagai komplementer dalam sebuah pertunjukkan.

Pentingnya musik dalam tarian yang dikutip dari Soedarsono (1977) dalam Tari-tarian Indonesia, pertunjukan seni tari selalu diikuti musik pengiringnya.

Baca juga: Fungsi dan Nilai Estetik Tari Modern 

Karena musik sangat dominan sebagai pengiring tari. Musik dalam tari, bukan hanya berperan sebagai iringan, tetapi musik adalah partner tari yang tidak dapat ditinggalkan.

Terbukti dari sejak jaman pra-sejarah sampai sekarang dapat dikatakan dimana ada tari, di sana ada musik.

Tidak ada tari tanpa musik, karena tari pasti diiringi oleh salah satu elemen dari musik seperti tepuk tangan atau hentakan kaki. Kehadiran musik sangat penting dalam mendukung sebuah penyajian tari. 

Musik atau iringan dalam tari bukan hanya sekedar sebagai iringan saja, tetapi juga sebagai pelengkap tari yang sangat terkait, yang dapat memberikan suasana yang diinginkan dan mendukung alur cerita.

Dikutip dari buku M. Jazuli, (1994) dalam buku berjudul Telaah Teoritis Seni Tari (1994) karya M. Jazuli, ada beberapa fungsi iringan dalam tari. 

Baca juga: Fungsi Tari di Masyarakat

Berikut fungsi iringan dalam tari:

  • Sebagai pengiring tari

Sebagai pengiring tari maksudnya dalam musik yang dapat berperan untuk mengiringi suatu tarian saja. Sehingga tidak banyak menentukan atau lebih mengutamakan isi tari

  • Sebagai pemberi suasana tari

Iringan dalam tari juga bisa memberikan suasana tari. Contohnya, suasana sedih, gembira, tegang, bingung dan sebagainya

  • Sebagai ilustrasi atau pengantar tari

Iringan dalam tari sebagai ilustrasi atau pengantar tari maksudnya memberi suasana pada saat tertentu jika dibutuhkan pada suatu garapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Skola
4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com