Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komponen Penting dalam Puisi

Kompas.com - 29/11/2020, 17:00 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Arum Sutrisni Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.comPuisi merupakan ungkapan perasaan dengan lapis makna dan tipografi yang khas. Berikut ini penjelasan singkat komponen penting dalam puisi:

Mengutip Menulis Kreatif Sastra (2014) karya Andri Wicaksono, puisi adalah salah satu karya sastra yang mempunyai nilai estetik (seni) yang tinggi dan berasal dari interpretasi pengalaman hidup manusia yang digubah dalam wujud yang paling berkesan.

Gagasan dan imajinasi penyair dituangkan dalam bentuk tipografi yang spesifik.

Sementara menurut Rachmat Djoko Pradopo dalam Pengkajian Puisi (1990), puisi mengekspresikan pemikiran yang membangkitkan perasaan, yang merangsang imajinasi panca indera dalam susunan yang berirama.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komponen diartikan sebagai bagian dari keseluruhan; unsur. Maka dapat dikatakan, komponen puisi adalah unsurnya.

Terdapat dua bagian dalam unsur puisi, yaitu struktur fisik puisi dan unsur batin puisi. Berikut penjelasan singkat tentang komponen penting atau unsur dalam puisi:

Baca juga: Puisi: Arti dan Jenisnya

Struktur Fisik Puisi

Struktur fisik disebut juga unsur yang menunjukkan cara pengungkapan puisi. Karena ditinjau secara fisik, maka unsur ini dapat dilihat dengan kasat mata.

Yang dapat kita lihat dari fisik puisi adalah rima, tipografi, diksi, citraan, dan majas. Berikut ini penjelasannya:

  • Rima: disebut juga sajak. Berupa persamaan atau pengulangan bunyi. Tidak hanya terdapat di akhir baris, tetapi juga dapat ditempatkan pada keseluruhan bait atau baris.
  • Tipografi: perwajahan atau bentuk puisi. Mengatur tata letak kata, baris, dan bait pada puisi.
  • Diksi: pemilihan kaya yang dilakukan pengarang dalam membuat sebuah puisi.
  • Citraan: imaji atau penggambaran angan yang muncul dalam benak pembaca puisi. Menjadi sarana untuk penyair memperkuat gambaran pikiran dan perasaan melalui panca indera.
  • Majas: gaya bahasa atau penggunaan ragam bahasa. Kekayaan bahasa membuat puisi semakin hidup.

Baca juga: Unsur Bahasa Puisi Rakyat

Unsur Batin Puisi

Berbeda dengan unsur fisik, unsur batin lebih menekankan pada penghayatan suatu puisi. Pembaca barus membaca berulang sebuah puisi untuk menemukan unsur batinnya.

Berikut ini yang termasuk struktur batin puisi:

  • Tema

Pada dasarnya puisi didominasi oleh kata konotatif atau bukan makna sebenarnya. Setiap kata, baris, dan bait dalam puisi harus bermakna.

Menurut Rachmat Djoko Pradopo, puisi berkaitan dengan ketidaklangsungan ekspresi. Hal tersebut memunculkan lapis makna dalam puisi.

Maka, untuk menentukan tema atau pokok persoalan dalam puisi, perlu mengungkap lapis makna.

Baca juga: Jenis-Jenis Puisi Lama

  • Rasa

Rasa merupakan sikap penyair terhadap puisinya, karena puisi merupakan ungkapan perasaan.

Rasa dapat ditelusuri dari latar belakang pengarang, pendidikan, agama, jenis kelamin, kelas sosial, pengalaman sosiologis dan psikologis pengarang.

  • Nada

Nada disebut juga tone. Nada berhubungan dengan tema dan rasa, serta sikap yang dihadirkan penyair pada pembaca.

Sikap tersebut dapat berupa nada sombong, menggurui, mendikte, rendah diri, mengajak memecahkan masalah, menganggap bodoh, atau menyerahkan masalah pada pembaca.

  • Amanat

Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan penyair dalam puisi kepada pembaca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Skola
30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

Skola
Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Skola
Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Skola
Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Skola
Fakta dari Serat Wulangreh

Fakta dari Serat Wulangreh

Skola
4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

Skola
8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

Skola
4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

Skola
Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Skola
Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Skola
7 Ciri-ciri yang Dimiliki Planet Mars

7 Ciri-ciri yang Dimiliki Planet Mars

Skola
Kelangkaan: Pengertian dan Contohnya

Kelangkaan: Pengertian dan Contohnya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com