Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknik Melempar Bola dalam Permainan Kasti

Kompas.com - 28/11/2020, 10:30 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Baseball atau permainan kasti tergolong dalam olahraga bola kecil. Permainan ini dilakukan oleh dua regu yang masing-masing beranggotakan sembilan orang.

Permainan kasti terasa sangat menyenangkan jika dimainkan bersama teman atau keluarga. Baseball bisa melatih atau menumbuhkan rasa kepercayaan diri serta kekompakan.

Tidak hanya itu, baseball juga melatih kemampuan atau skill dalam melakukan berbagai teknik olahraga.

Alasannya karena berbagai teknik dalam permainan kasti memang terdengar mudah, namun cukup sulit untuk diterapkan.

Secara garis besar, ada dua teknik dalam permainan kasti, yakni teknik serangan dan teknik pertahanan. Keduanya dilakukan sesuai dengan perannya dalam pertandingan baseball

Teknik serangan dilakukan agar kawan mainnya bisa melakukan home base. Sedangkan teknik pertahanan dilakukan agar bisa mematikan lawan atau mencegahnya untuk home base.

Baca juga: Variasi Keterampilan Menangkap Bola dalam Permainan Softball

Serangan dalam permainan kasti dilakukan dengan memukul bola sekuat mungkin agar lambungannya jauh dan susah dijangkau oleh pemain lawan.

Sedangkan dalam teknik pertahanan dilakukan dengan melempar bola. Teknik ini memiliki dua pengertian, yakni melempar bola sebagai umpan ke pemukul serta untuk mematikan lawan mainnya.

Dikutip dari buku Softball dan Baseball (Teknik dan Teori) (2019) karya Anggi Setia Lengkana dan Rana Gustian Nugraha, teknik melempar bola merupakan bagian yang terpenting dalam permainan. 

Teknik melempar dapat dilakukan dengan berbagai cara. Unsur utama yang perlu diperhatikan dalam melakukan gerakan melempar. 

Lalu, bagaimana cara melakukan teknik melempar bola dalam permainan kasti?

Berikut penjelasannya yang dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud):

Ada tiga jenis teknik melempar bola dalam permainan kasti, yakni lemparan bola melambung, lemparan bola mendatar, dan lemparan bola menyusur tanah.

Baca juga: Variasi Keterampilan Melempar Bola dalam Permainan Softball

  • Lemparan bola melambung

Teknik melempar ini dilakukan dengan melambungkan bola sesuai dengan permintaan pemukul. Teknik ini bisa dilakukan jika jarak antar pelempar dengan pemukul bola cukup jauh.

Jika teknik lemparannya tepat, maka seharusnya lambungna bola berada di antara pusar dan dada.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Karakteristik Unik Planet Jupiter beserta Penjelasannya

Karakteristik Unik Planet Jupiter beserta Penjelasannya

Skola
Kisah Sunan Giri dalam Menyebarkan Agama Islam di Jawa

Kisah Sunan Giri dalam Menyebarkan Agama Islam di Jawa

Skola
Kisah Sunan Kudus dalam Menyebarkan Agama Islam di Jawa

Kisah Sunan Kudus dalam Menyebarkan Agama Islam di Jawa

Skola
Bagaimana Cara Hewan Berkomunikasi?

Bagaimana Cara Hewan Berkomunikasi?

Skola
Bagaimana Pengertian Sejarah sebagai Kisah?

Bagaimana Pengertian Sejarah sebagai Kisah?

Skola
Perkembangan Ilmu Ekonomi pada Masa Aristoteles

Perkembangan Ilmu Ekonomi pada Masa Aristoteles

Skola
Bagaimana Ciri-ciri Teks Laporan Investigasi?

Bagaimana Ciri-ciri Teks Laporan Investigasi?

Skola
30 Watake Wong dalam Bahasa Jawa

30 Watake Wong dalam Bahasa Jawa

Skola
Tembung Wilangan Saperangan Bahasa Jawa

Tembung Wilangan Saperangan Bahasa Jawa

Skola
6 Silah-silahing Ukara Bahasa Jawa

6 Silah-silahing Ukara Bahasa Jawa

Skola
10 Silah-silahing Tembung Bahasa Jawa

10 Silah-silahing Tembung Bahasa Jawa

Skola
Tembung Padha Tegese Bahasa Jawa

Tembung Padha Tegese Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Bahasa Lisan dan Bahasa Tulis

Perbedaan Bahasa Lisan dan Bahasa Tulis

Skola
Tembung Yogaswara: Pengertian, Contoh

Tembung Yogaswara: Pengertian, Contoh

Skola
40 Prepositions dalam Bahasa Inggris beserta Artinya

40 Prepositions dalam Bahasa Inggris beserta Artinya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com