Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Protein Terbentuk dalam Tubuh?

Kompas.com - 31/10/2020, 13:24 WIB
Silmi Nurul Utami,
Rigel Raimarda

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Protein adalah makronutrien atau nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar. Dilansir dari Better Health Channel, protein terdiri atas rantai-rantai asam amino.

Asam amino dapat berikatan satu sama lain secara kovalen dan membentuk rantai polipeptida yang panjang dan tipis.

Rantai polipeptida ini kemudian bergabung dengan rantai polipeptida yang lain atau rantai non-polipeptida untuk membentuk suatu protein. Bentuk dan berat suatu protein ditentukan oleh urutan asam amino pembentuknya.

Asam amino pembentuk protein ada yang bisa diproduksi oleh tubuh yaitu asam amino esensial, sedangkan yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh adalah asam amino non-esensial.

Baca juga: Ada Asam Amino di DNA Atmosfer Planet Venus, Benarkah Bukti Kehidupan?

Sintesis atau produksi protein dalam tubuh makhluk hidup, semuanya dimulai dari gen yang menentukan urutan asam amino. Proses sintesis protein dilakukan dalam tiga tahapan yaitu transkripsi, translasi, dan pelipatan.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Proses sintesis protein

Transkripsi

Materi genetik atau gen terdiri dari DNA dan juga RNA yang menympan informasi genetik makhluk hidup. Transkripsi adalah proses penyalinan informasi dari DNA ke mRNA dalam nukleus.

Transkrip dilakukan dengan pelepasan sedikit rantai DNA dan dilengkapi oleh RNA polymerase untuk dapat menjadi untaian mRNA.

mRNA memiliki daerah kosong yang tidak mengandung asam amino, daerah ini kemudian dihilangkan, proses ini disebut dengan splicing. mRNA kemudian dieksport atau dikeluarkan dari nukleus menuju ribosom untuk krmudian di translasi.

Baca juga: Pangan Lokal Sumber Asam Amino Pembentuk Otot

Translasi

Proses translasi terjadi saat mRNA memasuki ribosom. Dilansir dari Science Learning Hub Pokapu Akoranga Putaio, ribosom dan tRNA membaca urutan asam amino dalam mRNA untuk dibuat menjadi protein baru.

Molekul ribosom dan tRNA menerjemahkan kode dari mRNA dan mencocokannya dengan asam amino baru menghasilkan rantai polipeptida.

Pelipatan

Dilansir dari BCcampus Open Textbooks, satu molekul mRNA dapat disintesis oleh beberapa ribosom sehingga dapat menghasilkan banyak rantai polipeptida.

Rantai polipeptida yang terbentuk pada proses translasi kemudian dilipat untuk membentuk satu protein yang fungsional.

Baca juga: Asam Amino Unik di Virus Corona Indonesia, Apa Memengaruhi Vaksin?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com