Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia di Berbagai Daerah

Kompas.com - 28/10/2020, 14:53 WIB
Gama Prabowo,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia tersebar ke seluruh penjuru dunia, muncul berbagai respon dari negara-negara internasional.

Belanda merespon hal tersebut dengan datang kembali ke Indonesia untuk merebut kekuasaan dari pemerintah Indonesia pimpinan Soekarno-Hatta.

Belanda datang ke Indonesia dengan menumpang kapal tentara Sekutu (AFNEI) yang sedang bertugas untuk melucuti dan memulangkan tentara Jepang di Indonesia.

Pada 15 September 1945, Pasukan Belanda tiba di Jakarta dan berupaya untuk menaklukan beberapa wilayah Indonesia. Rakyat Indonesia merespon kedatangan Belanda dengan melakukan perlawanan di beberapa daerah, di antaranya:

Baca juga: Perlawanan Bali Terhadap Belanda

  • Pertempuran 10 November di Surabaya

Dalam buku 10 November 1945: Gelora Kepahlawanan Indonesia (1992) karya Berlan Setiadijaya, pertempuran di Surabaya dipicu oleh Insiden perobekan bendera di hotel Yamato dan tewasnya Mallaby (perwira Inggris).

Pada 10 November 1945, Sekutu memberikan ultimatum kepada rakyat Surabaya untuk menyerah dan memberikan persenjataan mereka kepada AFNEI.

Ultimatum tersebut diacuhkan oleh rakyat Surabaya dan mereka memilih bertempur mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Kolonel Sungkono dan Bung Tomo membakar semangat bertempur rakyat melalui Radio Perjuangan.

Diperkirakan ribuan rakyat Surabaya meninggal dalam pertempuran ini. Untuk mengenang keberanian rakyat Surabaya, tanggal 10 November dijadikan sebagai hari pahlawan.

Pertempuran Ambarawa berlangsung pada 26 Oktober – 15 Desember 1945. Latar belakang pertempuran ini adalah keinginan Sekutu untuk mengambil alih kota Ambarawa.

Baca juga: Perlawanan Raden Mas Said dan Pangeran Mangkubumi Terhadap VOC

 

Hal tersebut ditentang oleh Tentara Keamanan Rakyat (TKR), mereka melakukan perlawanan terhadap pasukan Sekutu hingga mampu menahan beberapa tentara Sekutu.

Pertempuran terus berlanjut demi mengusir pasukan sekutu dari Ambarawa. Pada 15 Desember, TKR berhasil memukul mundur pasukan Sekutu hingga ke Semarang.

  • Pertempuran Medan Area

Dilansir dari buku Sejarah Indonesia Modern 1200-2004 (2005) karya M.C Ricklefs, pertempuran Medan Area berlangsung dari 10 Desember 1945 – 10 Desember 1946.

Latar belakang terjadinya pertempuran ini adalah perampasan dan penginjakan lencana merah putih oleh pasukan Sekutu.

Selain itu, pasukan Sekutu juga mengeluarkan ultimatum kepada rakyat Medan agar menyerah dan memberikan persenjataan kepada Sekutu. Namun, ultimatum tersebut tidak diindahkan oleh rakyat Medan sehingga Sekutu melancarkan aksi militer pada 10 Desember 1945.

Rakyat Medan merespon tindakan tentara Sekutu dengan melakukan perlawanan. Rakyat Medan yang tergabung dalam Barisan Pemuda Indonesia dan Komando Resimen Laskar Rakyat mengalami beberpa kesulitan dalam pertempuran sehingga mengharuskan mereka mundur ke arah Pematang Siantar.

Baca juga: Perlawanan Etnis Tionghoa terhadap VOC

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Skola
4 Unsur Stratifikasi Sosial

4 Unsur Stratifikasi Sosial

Skola
Arane Panggonan Bahasa Jawa

Arane Panggonan Bahasa Jawa

Skola
Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Skola
13 Patrape Linggih

13 Patrape Linggih

Skola
5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

Skola
8 Ciri-ciri Berita Bohong atau Hoaks yang Perlu Diketahui

8 Ciri-ciri Berita Bohong atau Hoaks yang Perlu Diketahui

Skola
7 Jenis Berita Bohong atau Hoaks yang Perlu Diketahui

7 Jenis Berita Bohong atau Hoaks yang Perlu Diketahui

Skola
Pengertian dan Cara Mengantisipasi Berita Hoaks

Pengertian dan Cara Mengantisipasi Berita Hoaks

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com