Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Pemerintah Mewujudkan Stabilitas Nasional

Kompas.com - 27/10/2020, 16:23 WIB
Gama Prabowo,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keadaan masyarakat Indonesia pasca kemerdekaan mengalami kekacauan dalam segala bidang kehidupan.

Dalam buku Sejarah Indonesia Modern (1200-2004) (2005) karya M.C Ricklefs, bidang ekonomi Indonesia mengalami krisis ekonomi nasional karena inflasi dan pengeluaran pemerintah yang kurang efisien.

Selain itu, masyarakat Indonesia dalam bidang sosial mengalami peningkatan jumlah penduduk dan urbanisasi dalam jumlah besar.

Dalam bidang politik, terjadi konflik ideologi antar partai dan lembaga pemerintah serta pergantian sistem pemerintahan dan konstitusi yang relatif cepat.

Baca juga: Kondisi Ekonomi Indonesia Pasca Pengakuan Kedaulatan

 

Sedangkan dalam bidang pertahanan dan keamanan, Indonesia menghadapi Agresi Militer Belanda serta pemberontakan dari beberapa daerah.

Dilansir dari Kementerian PPN Republik Indonesia atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (2008), berikut merupakan upaya pemerintah mewujudkan stabilitas nasional :

  • Bidang Ekonomi

Pemerintah Indonesia memberlakukan beberapa program demi stabilitas ekonomi nasional. Program ekonomi dalam negeri seperti Program Pinjaman Nasional (1946) diterapkan oleh pemerintah untuk mengembangkan pembangunan, membantu perusahaan dan membantu anggaran belanja negara.

Selain itu, pemerintah juga membentuk Badan Perancang Ekonomi untuk merencanakan strategi pembangunan ekonomi dalam kurun waktu 2-3 tahun pasca kemerdekaan.

Demi tercapainya stabilitas ekonomi nasional, pemerintah Indonesia juga mengadakan diplomasi dan kerja sama internasional.

Diplomasi dilakukan kepada negara-negara berkembang seperti India, Singapura dan Malaysia. Kerja sama internasional dilakukan dengan perusahaan-perusahaan swasta Amerika Serikat.

Baca juga: Kondisi Politik Indonesia Pasca Pengakuan Kedaulatan

  • Bidang Politik

Untuk meredakan konflik dan gejolak politik partai, Soekarno mencetuskan konsep Nasakom (Nasionalis Agamis dan Komunis) pada masa demokrasi terpimpin. Konsep Nasakom bertujuan untuk menyatukan tiga ideologi besar partai yang saling bertentangan demi kemajuan pembangunan Indonesia.

Dalam sistem ketatanegaraan, pemerintah Indonesia beberapa kali mengubah sistem pemerintahan dan konstitusi. Hal tersebut bertujuan untuk menemukan model pemerintahan yang pas untuk diterapkan di Indonesia.

  • Bidang Pertahanan Keamanan

Pemerintah Indonesia membentuk lembaga militer dan kepolisian demi terciptanya stabilitas bidang pertahanan dan keamanan Indonesia. Pada 5 Oktober 1945, Pemerintah Indonesia mendirikan Tentara Keamanan Rakyat yang sekarang berubah nama menjadi Tentara Nasional Indonesia.

Selain itu, pemerintah Indonesia juga membentuk badan Kepolisian pada 1 Juli 1946. Pembentukan lembaga militer dan kepolisian ditujukan untuk memberantas pemberontakan, melawan agresi militer Belanda serta meningkatkan pertahanan dan keamanan negara.

Baca juga: Bagaimana Indonesia Diakui Kedaulatannya sebagai Negara?

  • Bidang Sosial

Pemerintah Indonesia menerapkan beberapa program penguatan kebangsaan dan karakter sebagai upaya mewujudkan stabilitas nasional dalam bidang sosial.

Program tersebut direalisasikan dengan meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Selain itu, program transmigrasi juga ditempuh pemerintah agar tingkat pemerataan penduduk di Indonesia meningkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Skola
30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

Skola
Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Skola
Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Skola
Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Skola
Fakta dari Serat Wulangreh

Fakta dari Serat Wulangreh

Skola
4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

Skola
8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

Skola
4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

Skola
Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Skola
Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com