Jenis-Jenis Ikatan Kimia

KOMPAS.com - Ikatan kimia adalah ilmu yang mempelajari bagaimana atom, unsur, dan molekul saling berikatan.

Dilansir dari Chemical LibreTexts, ikatan kimia dapat menjelaskan sifat dari suatu molekul dan bagaimana suatu reaksi kimia dapat terjadi.

Ikatan kimia inilah yang membentuk molekul molekul dalam kehidupan sehari-hari seperti air, udara, bahkan ikatan karbonlah yang membentuk tubuh kita.

Berdasarkan jenisnya, ikatan kimia terdiri dari:

• ikatan ion
• ikatan kovalen
• ikatan logam
• ikatan molekul

silmi iakatan kimia

FREEPIK Ilustrasi.

Ikatan Ion

Ikatan ion adalah ikatan antara anion dan kation dari unsur logam dan non-logam.

Anion adalah unsur yang bersifat negatif karena kelebihan elektron. Sedangkan kation adalah unsur yang bersifat positif karena telah kehilangan elektron.

Contoh ikatan ionik adalah yang terjadi pada garam atau natrium klorida.

silmi ikatan ion

Adapun atom Cl yang menerima elektron menjadi lebih negatif sehingga berubah menjadi anion.

Ikatan Na dan Cl ini menghasilkan senyawa ionik berupa natrium klorida, yaitu garam dapur yang biasa kita gunakan.

Ikatan kovalen

Ikatan kovalen adalah ikatan kimia yang terbentuk antara senyawa logam dan non-logam.

Ikatan kovalen tersebut terjadi karena penggunaan pasangan elektron secara bersamaan oleh unsur-unsur non-logam.

silmi ikatan kovalen

Ikatan kovalen terbagi menjadi ikatan kovalen tunggal, rangkap, dan koordinat.

Ikatan kovalen tunggal hanya menggunakan satu pasangan elektron bersama.

Ikatan kovalen rangkap adalah ikatan kovalen yang menggunakan dua pasang elektron atau lebih secara bersamaan.

Adapun ikatan kovalen koordinat adalah ikatan kovalen yang menggunakan pasangan elektron hanya dari satu atom.

Baca juga: Larutan Elektrolit dan Ikatan Kimia

Ikatan Logam

Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terjadi antara unsur-unsur logam. Ikatan logam terjadi saat muatan positif unsur logam berikatan dengan elektron bebas.

Elektron bebas ini terjadi karena pada unsur logam orbital-orbitalnya tidak terisi penuh sehingga elektron didalmnya bisa bergerak dengan bebas di dalam orbital-orbital tersebut.

Ikatan logam adalah ikatan yang mendasari sifat-sifat semua logam. Kuatnya ikatan logam ini menyebabkan titik leleh dan titik didih yang tinggi.

Karena adanya elektron bebas juga, unsur logam memiliki negativitas yang tinggi sehingga dapat menghantarkan listrik dengan mudah.

Ikatan Molekul 

Ikatan molekul adalah gaya yang terjadi antar molekul seperti gaya London atau dipol-dipol, gaya Van der Waals, dan ikatan hidrogen.