Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Beternak Kambing Perah Agar Menghasilkan Susu Kambing Berkualitas

Kompas.com - 03/06/2020, 08:15 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

KOMPAS.com - Belajar dari Rumah TVRI SMA pada Rabu, 3 Juni 2020 membahas Bio Sains Pertanian: Yoghurt Susu Kambing.

Dalam tayangan tersebut terdapat tiga pertanyaan. Berikut ini soal dan jawaban Belajar dari Rumah TVRI SMA 3 Juni 2020:

Pertanyaan:

Setelah mengetahui persiapan berbisnis susu kambing perah, lantas bagaimana cara beternak kambing perah agar menghasilkan susu kambing yang berkualitas?

Jawaban:

Cara beternak kambing perah agar menghasilkan susu kambing yang berkualitas:

  • Memilih bibit kambing yang baik dengan ciri-ciri:sehat dan tidak cacat fisik, nafsu makan besar dan aktif, bulu bersih dan mengkilat, dada lebar, kaki lurus dan kuat, berasal dari keturunan kembar dan induk yang tidak sedarah.
  • Usia minimal kambing siap kawin: betina 10-12 bulan jantan lebih dari 12 bulan.
  • Kambing yang sedang hamil dipelihara secara terpisah.
  • Pemberian pakan hijau setiap hari 10% atau lebih dari bobot kambing. Anjurannya, pemberian pakan hijau dua kali lipat dari kebutuhan kambing.
  • Pemberian pakan dilakukan dua kali sehari pagi dan sore. Berikan garam dapur dan ampas tempe untuk mencukupi kebutuhan mineral.

Penjelasan:

Untuk memulai ternak kambing pertama kita harus memilih bibit yang baik.

Ciri-ciri bibit yang baik adalah sehat, tidak cacat fisik, nafsu makan besar dan aktif, bulu bersih dan mengkilat, dada lebar, kaki lurus dan kuat, berasal dari keturunan kembar dan induk tidak sedarah.

Untuk tahap perkembangbiakannya kita harus memperhatikan umur kambing betina. Kambing betina biasanya telah dewasa pada umur 6-8 bulan. Tetapi pada umur itu kambing betina belum siap dikawinkan, harus menunggu kambing betina berumur 10-12 bulan.

Sedangkan untuk kambing jantan sebaiknya dikawinkan setelah berumur 12 bulan. Proses pengawinan kambing dapat dilakukan dengan menyatukan kambing betina dan jantan yang siap kawin dalam satu kandang selama 2 hari.

Tanda-tanda birahi kambing betina:

  • Gelisah dan tidak nafsu makan;
  • Mengibas ekor dan terus mengembik;
  • Alat kelamin bengkak dan berwarna merah;
  • Masa birahi selama 24 sampai 45 jam dan akan berulang dalam siklus 18 sampai 20 hari.

Kambing bunting sebaiknya dipelihara secara terpisah yaitu dengan pemberian sekat dalam kandang. Hal tersebut agar kambing bunting tidak terganggu oleh kambing lainnya.

Terakhir untuk merawat kambing kita perlu perhatikan pemberian pakannya. Secara umum setiap harinya ternak kambing memerlukan pakan hijau sebanyak 10% dari bobot badan.

Namun dalam prakteknya pemberian pakan hijau dianjurkan untuk dilebihkan sampai dua kali lipat dari kebutuhan kambing. Hal ini dilakukan karena kambing bersifat memilih makanan.

Pemberian pakan dilakukan 2 hari sekali setiap pagi dan sore hari. Untuk mencukupi kebutuhan mineral dapat diberikan garam dapur atau ampas tempe ditempatkan dalam wadah khusus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com