Sunah Sebelum Shalat Idul Fitri

KOMPAS.com - Sunah sebelum shalat Idul Fitri ada beberapa hal yang harus dilakukan sejak maghrib hingga keesokan paginya, mulai dari takbir Idul Fitri, membayar zakat, membersihkan diri, dan lain-lain.

Takbir Idul Fitri

Mengutip About Islam, dalam agama Islam, hari baru dimulai di waktu maghrib, ketika matahari telah condong ke barat. Dengan demikian, datanglah hari raya Idul Fitri.

Idul Fitri yang jatuh pada 1 Syawal (bulan ke-10 dalam kalender Islam) disambut dengan takbir. Berikut ini bacaan takbir Idul Fitri beserta artinya:

Allahu Akbar, Allahu Akbar
La ilaha illallah, Allahu Akbar
Allahu Akbar wa lillahilhamd

(Allah Maha Besar, Allah Maha Besar)
Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, Allah Maha Besar
Allah Maha Besar, dan bagi Allah adalah pemilik segala pujian)

Bacaan takbir tersebut harus terus-menerus dilafalkan sejak maghrib hingga keesokan paginya sampai tiba waktunya shalat Id.

Baca juga: Lafal dan Panduan Takbir Idul Fitri

Sunah sebelum shalat Idul Fitri

Beberapa sunah sebelum shalat Idul Fitri antara lain:

Membayar zakat fitri

Melansir Muslim Hands, seorang Muslim diwajibkan membayar zakat fitri (zakat fitrah) sebelum dimulainya shalat Id.

Zakat fitri wajib untuk semua anggota keluarga, termasuk anak-anak dan orang tua. Sebab, zakat fitri tidak dapat ditebus jika diabaikan.

Berdoa pada malam Idul Fitri

Menurut riwayat As-Suyuti, Rasulullah Nabi Muhammad SAW mengatakan, ada lima malam yang tidak ditolak doanya: malam pertama Rajab, malam ke-15 Sya'ban, Kamis malam, malam sebelum Idul Fitri, dan malam sebelum Idul Adha.

Baca juga: Apa Itu Puasa Ramadhan

Mandi wajib (ghusl)

Kebersihan adalah bagian mendasar agama Islam maka setiap Muslim harus membersihkan diri. Sebelum shalat Idul Fitri lakukan mandi wajib, setelah atau sebelum subuh.

Makan sebelum shalat Id

Saat Idul Fitri disunahkan makan beberapa kurma sebelum shalat sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW, yang makan kurma dalam jumlah ganjil sebelum memulai hari Idul Fitri.

Berdandan

Idul Fitri adalah perayaan sehingga umat Islam harus berdandan dan mengenakan pakaian terbaik dan rapi.

Laki-laki bisa memakai parfum seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW. Sedangkan wanita harus berpakaian bagus, sopan, dan tentu mengenakan hijab.

Saling mengucapkan selamat dan mendoakan

Kaum Muslim akan mengucapkan selamat kepada sesamanya dengan ucapan Taqabbalallahu minna wa minkum yang artinya semoga Allah menerima perbuatan baik kami dan kamu.

Baca juga: Peristiwa Penting di Bulan Ramadhan

Mengerjakan shalat Id

Menurut hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW memerintahkan pria dan wanita untuk shalat Idul Fitri. Wanita yang sedang haid juga harus datang untuk mendengarkan khotbah.

Ibadah shalat Id tidak boleh dilewatkan karena menjadi bagian mendasar perayaan Idul Fitri.

Ganti rute

Pilih rute yang berbeda untuk menuju tempat ibadah shalat Id dan setelahnya. Alasannya, agar pada Hari Pembalasan, kedua jalan akan bersaksi bahwa seorang Muslim menghadiri ibadah shalat Id.

Jabir bin Abdullah meriwayatkan, pada hari Idul Fitri, Nabi Muhammad SAW biasa kembali setelah melakukan shalat Idul Fitri dengan jalan yang berbeda dari yang ia gunakan.

Makan dan minum

Hari-hari Lebaran bukan untuk puasa. Muslim meriwayatkan, Nabi Muhammad SAW mengatakan, hari-hari tasriq adalah hari makan, minum, dan mengingat Allah.