Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Es Krim, Sejarah dan Perkembanganya

Kompas.com - 23/02/2020, 10:00 WIB
Ari Welianto

Penulis

Sumber Britannica

KOMPAS.com - Hampir semua orang pernah dan suka dengan es krim.

Apalagi sekarang es krim sangat mudah ditemui di lingkungan sekitar. Bahkan dengan berbagai varian rasa, seperti coklat, atau vanila

Tapi tahukah kamu sejak kapan es krim ada?

Baca juga: Melihat Lebih Dekat Proses Pembuatan Es Krim Aice di Pabrik Terbesar

Sejarah

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), es krim terbuat dari krim atau lemak mentega, susu, gula, perasa dan pemanis.

Keberadaan es krim sudah ada sejak 200 sebelum masehi di China. Ketika itu es yang disajikan diambil dari salju dari pegunungan dan dihidangkan bersama buah-buahan dan madu. 

Es krim berevolusi dari es rasa yang populer di kalangan bangsawan Romawi pada abad ke-4 sebelum masehi.

Di mana Kaisar Nero Claudius Caesar telah mengimpor salju dari pegunungan, kemudian mencampurnya dengan madu, dan buah-buahan.

Makanan penutup es sudah diperkenalkan sejak dulu ke negara-negara Eropa yang berasal dari Benua Asia.

Pada abad ke-13, Marco Polo membawa resep atau pengolahan es buah dari perjalanannya di China saat kembali ke Eropa. Kemudian koki Italia mengembangkan resep dan teknik untuk membuat es air dan es susu.

Baca juga: Benarkah Yogurt Beku Lebih Sehat daripada Es Krim?

Buontalenti, salah satu juru masak dari Italia dibawa ke Perancis oleh Chatherine Madison (istri Henri II) untuk menyiapkan camilan semacam itu di Perancis.

Berkembang

Pada 1670, Francisco Procopion dari Sisilia, Italia mempopulerkan es krim dengan membuka kafe di Perancis.

Francisco Procopion menjual es dan serbat. Serbat adalah minuman tradisional yang diramu dari bahan-bahan alami. 

Tempat tersebut menjadi sangat populer pada waktu itu, karena banyak orang-orang yang suka.

Perkembangan es krim semakin pesat. Pada 1676 ada sekitar 250 pembuat es di ibu kota Perancis, yakni Paris.

Torton, salah satu pemilik kafe di Paris pada akhir abad ke-18, dikenal sebagai sosok yang mengembangkan es krim

Keberadaan es krim kemudian merambah dan berkembang di Amerika setelah dibawa para imigran.

Baca juga: Sejarah Pajak Indonesia, Dimulai Zaman Kerajaan

Di Amerika Serikat, es krim disajikan oleh George Washington, Thomas Jefferson, dan Dolley Madison sebagai makanan penutup.

Pada 1874, Philadelphia menjadi pusat pembuatan es krim di Amerika Serikat. Soda es krim ditemukan di sana.

Sementara kerucut es krim yang ringan, berasal dari Pameran Dunia 1904 di St. Louis, Missouri, Amerik Serikat.

Es krim komersial dibuat dengan menggabungkan bahan-bahan, seperti susu, krim, sirup.

Bahan-bahan tersebut kemudian dipanaskan dan dikombinasikan dengan bahan kering, seperti gula, telur kering dan susu.

Setelah tercampur kemudian dipasteurisasi (proses pemanasan) dan dihomogenisasi atau beberapa proses yang digunakan untuk membuat campuran menjadi seragam.

Baca juga: SEATO: Sejarah dan Kegagalannya

Setelah campuran matang, didinginkan terlebih dahulu beberapa jam. Kemudian dikombinasikan dengan buah cincang halus, kacang-kacangan, atau padatan lainnya.

Es krim beku sebagian ditarik ke dalam paket dan beku padat atau mengeras. Es krim layanan ringan ditemukan pada tahun 1939.

Ratusan rasa telah dibuat, yang paling populer adalah vanila, cokelat , dan stroberi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Britannica
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com