KOMPAS.com - Senam lantai adalah kegiatan olahraga yang cara gerakan dan bentuk latihannya dilakukan di lantai sesuai dengan namanya. Biasanya senam lantai menggunakan matras.
Senam lantai juga bisa disebut latihan bebas karena tidak mempergunakan benda-benda atau perkakas untuk latihan seperti balok, tongkat dan lain-lain.
Bila suatu ketika saat senam lantai menggunakan alat, hanya untuk menambah ketangkasan, kelemasan, kekuatan dan keseimbangan.
Dikutip dari Encyclopaedia Britannica, senam lantai (gymnastics floor exercise) adalah senam yang gerakannya dilakukan di tempat khusus yang dibuat dan digunakan untuk olahraga senam.
Kriteria tempat untuk olahraga senam adalah:
Baca juga: Senam Artistik Sumbang Emas Ke-16 untuk Indonesia di SEA Games 2019
Dikutip dari Cerdas dan Bugar Dengan Senam Lantai (2009), kesegaran jasmani yang dicapai dari aktivitas senam lantai ada 10 komponen, yaitu:
Dikutip dari Dr. Olahraga Menjelaskan Senam Lantai (2012), dalam senam lantai terdapat berbagai gerakan dan teknik, antara lain:
Baca juga: Senam Sumbang Medali Emas Ke-12 Indonesia di SEA Games 2019
Berikut ini penjelasan masing-masing teknik senam lantai tersebut:
Sikap lilin diawali dengan posisi tidur telentang. Selanjutnya rapatkan kedua kaki lalu angkat kedua kaki lurus ke atas. Pada gerakan ini, pinggang ditopang oleh kedua tangan, lalu posisi pundak tetap menempel pada lantai.
Pada gerakan sikap lilin ini, kekuatan otot perut fungsinya sebagai pengangkat kaki. Kemudian kelentukan otot pinggang, punggung dan leher berfungsi memudahkan kedua tangan menopang pinggang.
Berikut ini latihan sikap lilin secara bertahap:
Baca juga: Senam bersama Para Menteri, Jokowi dan Jusuf Kalla Pilih di Barisan Belakang
Secara teoritis teknik senam lantai loncat harimau ini tidak terlalu jauh berbeda dengan teknik gerakan roll ke depan. Sehingga dalam teknik ini perlu adanya penguasaan gerakan roll depan supaya tidak terjadi cidera dan mempermudah dalam latihan teknik loncat harimau.
Berikut ini cara-cara untuk mempermudah gerakan dalam latihan loncat harimau:
Baca juga: Rayakan May Day, Para Buruh Lakukan Aksi Senam Massal
Handstand (berdiri dengan tangan) dan dilanjutkan dengan sikap kayang. Untuk melakukan teknik ini, bisa latihan secara bertahap.
Handspring (lenting tangan) merupakan suatu gerakan bertumpu dengan menggunakan kedua tangan di lantai disertai tolakan atau lemparan salah satu kaki dari belakang ke arah depan atas dan mendarat atas dua kaki hingga berdiri tegak.
Baca juga: Ribuan Orang Senam Poco-Poco Pecahkan Rekor MURI di Kota Semarang
Mendarat berdasarkan tolakan kaki dan cara mendarat dapat dibedakan atas:
Berikut ini tahap-tahap lenting tangan (handspring):
Bentuk ini dilakukan dari sikap tidur telentang dan kedua tangan memegang pergelangan kaki teman yang membantu.
Baca juga: Apa Manfaat Rutin Melakukan Senam Pilates?
Pada tahap ini memerlukan bantuan teman secara berkelompok dan setiap kelompok terdiri atas tiga orang.
Setelah menguasai tahap-tahap tersebut, lakukan gerakan lecutan. Caranya dengan melakukan hand stand kemudian mendarat dengan kedua kaki pada matras dan langsung berdiri. Dalam latihan ini tidak memerlukan bantuan teman.
Untuk tahapan ini dilakukan dari sikap berdiri tegak dan kedua tangan di samping badan. Diikuti dengan gerak melangkah kaki beberapa langkah dan pada langkah terakhir salah satu kaki di depan.
Kemudian kedua telapak tangan menyentuh matras disertai lecutan kedua kaki ke atas depan. Lecutan ini dibantu dengan gerakan pinggul, pinggang dan tolakan kedua tangan.
Sehingga kedua kaki mendarat pada matras secara bersamaan dan kembali pada sikap berdiri dengan tangan lurus ke atas.
Untuk melakukan gerakan lenting tangan dengan benar, si pelenting dianjurkan dibantu oleh guru atau teman yang bisa membantu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.