Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Unsur Budaya

Kompas.com - 14/12/2019, 12:00 WIB
Arum Sutrisni Putri,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kebudayaan dalam suatu masyarakat terdiri atas tujuh unsur yang saling berkaitan.

Ahli antropologi Clyde Kay Maben Kluckhohn menyimpulkan adanya unsur-unsur besar dalam kebudayaan yang disebut unsur kultural universal (universal categories of cultures).

Unsur-unsur tersebut dianggap universal karena dapat ditemukan di dalam kebudayaan semua bangsa yang tersebar di dunia.

Clyde Kay Maben Kluckhohn dalam Universal Categories of Culture (1953) membagi sistem kebudayaan menjadi tujuh unsur kebudayaan universal atau kultural universal.

Baca juga: Tak Cuma Sunda, Ada 3 Kekuatan Budaya di Jawa Barat...

Ketujuh unsur budaya universal tersebut meliputi:

  1. Sistem bahasa
  2. Sistem pengetahuan
  3. Sistem organisasi kemasyarakatan
  4. Sistem teknologi
  5. Sistem ekonomi
  6. Sistem religi
  7. Sistem kesenian

Berikut penjelasan tujuh unsur kebudayaan yang bersifat universal:

Baca juga: UNESCO Tetapkan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sistem bahasa

Menurut Ensiklopedi Nasional Indoensia, bahasa adalah suatu sistem tanda bunyi yang secara sukarela dipergunakan oleh anggota kelompok sosial untuk bekerjasama, berkomunikasi dan mengidentifikasikan diri.

Dikutip dari Antropologi: Mengungkap Keragaman Budaya, menurut ilmu antropologi, bahasa adalah sistem perlambangan manusia baik lisan maupun tertulis untuk berkomunikasi satu sama lain.

Tanpa bahasa, baik lisan, tertulis maupun bahasa isyarat, manusia akan mengalami kesulitan dalam berkomunikasi.

Baca juga: Masuk Daftar Warisan Budaya Tak Benda, Ini Sejarah Pencak Silat

Sistem pengetahuan

Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui manusia tentang benda, sifat, keadaan dan harapan-harapan.

Sistem pengetahuan meliputi ruang pengetahuan tentang alam sekitar, flora dan fauna, waktu, ruang dan bilangan, sifat-sifat dan tingkah laku sesama manusia, hingga tubuh manusia.

Sistem organisasi kemasyarakatan

Sistem kemasyarakatan ada dengan tujuan memudahkan dan mencapai tujuan masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu terdapat pembagian-pembagian tertentu pada masyarakat tersebut.

Sistem kemasyarakatan adalah sistem yang muncul atas kesadaran manusia bahwa mereka memiliki kekurangan sehingga membutuhkan bantuan dair manusia lainnya.

Sistem ini dibutuhkan manusia karena manusia punya kecenderungan untuk berkelompok.

Sehingga manusia membentuk keluarga dan kelompok sosial lainnya yang lebih besar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Skola
4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com