Perbedaan antara Jamur dan Tumbuhan

KOMPAS.com – Jamur kerap kali disalahartikan sebagai salah satu jenis tumbuhan. padahal, jamur berada di kerajaan makhluk hidup yang berbeda dari tumbuhan. Apa perbedaan antara jamur dan tumbuhan?

Jamur adalah makhluk hidup yang dikelompokan sebagai Kingdom Fungi, sedangkan tumbuhan adalah makhluk hidup dikelompokan sebagai Kingdom Plantae. Berikut adalah perbedaan antara jamur dan tumbuhan!

Komponen dinding sel

Dilansir dari Biology Dictionary, perbedaan utama antara jamur dan tumbuhan adalah komponen dinding selnya.

Dinding sel jamur terbuat dari rantai polisakarida yang dinamakan dengan kitin, sedangkan dinding sel tumbuhan terbuat dari rantai polisakarida yang disebut dengan selulosa.

Kitin adalah karbohidrat keras yang ditemukan dalam cangkang hewan seperti lobster dan kumbang.

Cara mendapatkan makanan

Perbedaan antara jamur dan tumbuhan adalah cara keduanya mendapatkan makanan.

Tumbuhan mendapatkan makanan dengan cara membuatnya sendiri (autotrof) melalui proses fotosintesis.

Sedangkan, jamur tidak bisa membuat makanannya sendiri (heterotrof) karena tidak memiliki kloroplas untuk melakukan fotosintesis.

Dilansir dari Biology LibreTexts, jamur makan dengan cara menguraikan senyawa organik kompleks dari sekitarnya.

Jamur mensekresikan enzim yang dapat memecah atau menguraikan senyawa organik. Artinya, jamur mencerna makanannya terlebih dahulu sebelum menyerapnya.

Sedangkan, tumbuhan harus membuat makanannya (senyawa organik kompleks) dari zat-zat anorganik yang diserapnya dari sekitar.

Tingkat trofik

Jamur dan tumbuhan memiliki tingkat trofik yang berbeda dalam ekosistem.

Jamur dan tumbuhan memiliki peran yang berbeda, jamur merupakan pengurai, sedangkan tumbuhan merupakan produsen.

Jamur menguraikan sisa-sisa bahan organik menjadi zat yang sederhana (termasuk zat anorganik). Sedangkan, tumbuhan mengubah zat anorganik menjadi bahan organik.

DNA

Perbedaan antara jamur dan tumbuhan selanjutnta adalah DNA. Dilansir dari eurekalert.org, jamur berpisah dari hewan sekitar sembilan juta tahun setelah tanaman melakukannya.

Bukti molekuler tersebut berarti bahwa DNA jamur lebih mirip dengan hewan daripada tumbuhan.

Reproduksi

Perbedaan antara jamur dan tumbuhan selanjutnya adalah cara reproduksinya.

Jamur membentuk gamet berupa spora yang dapat bertahan dalam lingkungan tidak ramah dan tetap hidup dalam jangka waktu lama.

Sedangkan, tumbuhan bereproduksi dnegan membentuk gamet berupa biji dan serbuk sari.

Namun, perlu diingat bahwa tumbuhan juga dapat bereproduksi secara aseksual dengan cara yang berbeda dari jamur.