Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Alat Musik Tifa

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Tifa merupakan alat musik khas Indonesia bagian timur, khususnya  dari Maluku dan Papua. Alat musik ini memiliki bentuk yang menyerupai gendang serta terbuat dari kayu yang di lubangi pada bagian tengahnya.

Setelah dilubangi, kemudian ditutupi dengan kulit hewan (biasanya kulit rusa). Dengan begitu, ketika alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul bisa menghasilkan suara yang bagus dan indah.

Fungsi alat musik tifa

Alat musik tifa biasanya dikenal oleh banyak orang sebagai musik pengiring saja. Dengan tambahan alat musik ini, maka suara yang dihasilkan bisa menjadi lebih terdengar oleh banyak orang.

Selain itu, tifa juga bisa dikatakan sebagai salah satu alat musik wajib yang digunakan dalam suatu pelaksanaan upacara adat terutama upacara adat yang diselenggarakan oleh masyarakat Papua serta Maluku.

Tifa sebagai alat musik ritmis yang sangat menentukan untuk dapat menghasilkan bunyi tetabuhan yang akan membuat suasana ritual menjadi lebih hikmat.

Tidak hanya itu, jenis tifa yang digunakan juga harus disesuaikan dengan tarian serta lagu di dalam ritual, sebab bunyi yang dihasilkan akan mempengaruhi gerakan tariannya.

Penabuh tifa serta alat musik lainnya dalam upacara adat sendiri hanya boleh dilakukan oleh para laki-laki dewasa. Hal ini dikarenakan mereka dianggap sebagai sosok pemimpin yang kuat serta pantas memainkan musik ritual.

Tak semua orang boleh memainkan tifa di dalam ritual, terdapat serangkaian prosedur yang harus dilakukan untuk memperoleh izin dari tetua adat ataupun masyarakat sekitar.

Hingga kini, para perempuan adat masih dilarang memainkan alat musik ini. Aturan memainkan tifa di dalam ritual juga sudah berlaku secara turun temurun serta terus dijaga.

Selain itu, alat musik tifa merupakan alat musik yang wajib dimainkan saat seseorang hamil, melahirkan, serta saat seorang anak beranjak dewasa, juga saat seorang meninggal dunia.

Oleh sebab itu, hingga kini, alat musik tifa masih banyak digunakan untuk mengiringi berbagai upacara adat.

Tahapan membuat alat musik tifa

Langkah-langkah dalam membuat alat musik tifa adalah sebagai berikut:

  • Pemilihan jenis pohon

Memilih pohon linggua yang berkualitas, yang kemudian ditebang dan dipotong sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

Kayu linggua ini juga dibuat menyerupai bentuk gendang. Namun, ukuran serta ketinggiannya berbeda. Tinggi dari alat musik tifa ini sendiri disesuaikan dengan jenis serta asal pembuatannya.

  • Pengosongan isi kayu

Setelah membentuk kayu linggua yang sesuai dengan ketinggian serta ukurannya. Kayu ini kemudian dibuat seperti tabung, yang di mana pada bagian tengah dari kayu ini dilubangi dan dikosongkan.

Tujuan dari dilubangin pada bagian tengahnya adalah agar menghasilkan bunyi nyaring ketika dipukul. Proses pengosongan isi kayu tak memakan waktu lama karena menggunakan alat khusus demi memudahkan setiap prosesnya.

  • Pengeringan kulit hewan

Pada tahapan ini, kayu yang telah dibentuk dan dilubangi tadi kemudian akan ditutup pada bagian bawah ujungnya serta pada ujung alat musik ini biasanya ditutup dengan menggunakan kulit hewan, umumnya menggunakan kulit rusa.

Pada daerah tertentu, penutup dari alat musik tifa ini menggunakan kulit soa-soa ataupun biawak yang telah dikeringkan sebelumnya.

  • Pemasangan penutup tifa

Setelah selesai mengeringkan kulit hewan yang digunakan untuk menutup alat musik ini, langkah selanjutnya adalah kulit hewan tersebut kemudian dipanaskan. Tujuannya adalah agar kulit hewan ini tertarik kencang.

Menurut pengrajin alat musik tifa, semakin kering kulit hewan tersebut maka akan semakin bagus juga bunyi yang dihasilkan, yaitu lebih nyaring dan kuat. Setelah kering, barulah pemasangan penutup tifa dilakukan.

  • Pengukiran alat musik tifa

Selesai menutup bagian ujung dari alat musik, bagian terakhirnya adalah memberikan sentuhan seni. Kesenian dalam menghiasi tifa ini pada umumnya disesuaikan dengan daerah pembuatannya.

Fakta tentang alat musik tifa

Terdapat beberapa fakta menarik tentang alat musik tifa ini. Berikut fakta-fakta tentang alat musik tifa, yaitu:

  • Bentuknya menyerupai gendang

Baik tifa atau gendang, keduanya memang terlihat sangat mirip dengan bentuk yang menyerupai jam pasir.

Pada bagian bawah alat musik ini yang dibiarkan terbuka, dan bagian atas ditutupi dengan kulit hewan. Bedanya, jika gendang dibuat dari kulit sapi atau kambing, maka tifa terbuat dari kulit rusa.

  • Dibuat sendiri oleh Suku Asmat, Papua

Di bagian tengahnya, tifa terdapat gagang yang umumnya diukur dengan indah. Alat musik tifa sendiri cukup terkenal di seluruh dunia karena dibuat dari kayu yang dipahat oleh suku Asmat.

Suku Asmat Papua memang dikenal mampu menghasilkan ukiran kayu yang unik dengan berbagai bentuk dan garis yang luar biasa.

  • Memiliki ukiran atau pahatan yang estetik

Alat musik tifa yang dibuat oleh suku Asmat memiliki ukiran yang fantastis, mulai dari bawah hingga atas.

Umumnya, alat musik tifa dibuat dari kayu yang penuh dengan pahatan berwarna merah terakota, hitam, serta putih. Kamu sendiri akan kagum ketika melihat pahat-pahatan indah dari suku Asmat Papua.

  • Ukiran di tifa mencerminkan banyak makna

Fakta unik lainnya dari tifa adalah semua pahatan atau ukiran pada alat musik ini memiliki makna serta filosofi yang khas masyarakat Papua. Jadi, pahatan pada tifa kemudian akan dibedakan sesuai dengan status sosialnya di suku Asmat.

Itu artinya, ukiran pada tifa milik ketua suku yang akan berbeda dengan masyarakat biasa. Jadi, hanya dengan melihat pahatan atau ukiran pada tubuh tifa, maka masyarakat akan dengan mudah melihat status sosialnya.

  • Dibuat dari pohon hutan rawa Papua

Material untuk membuat tifa sendiri sendiri berasa dari kayu hitam yang hanya ditemukan di hutan rawa kawasan Papua. Sebuah tifa biasanya tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari yang pendek sekitar 30 cm, hingga yang panjangnya sekitar 150 cm – 200 cm.

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

https://www.kompas.com/skola/read/2023/01/30/230000369/mengenal-alat-musik-tifa

Terkini Lainnya

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Skola
4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke