KOMPAS.com – Dalam sunia digital, dikenal istilah enkripsi. Apa yang dimaksud dengan enkripsi? Dan apa manfaat enkripsi? Untuk mengetahui jawabannya, simaklah penjelasan berikut!
Pengertian enskripsi
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, enkripsi atau penyandian adalah proses penyaman informasi atau data menjadi suatu kode yang tidak dapat dipahami oleh orang yang tidak berwenang.
Di mana enkripsi mengubah pesan asli yang dapat dibaca manusia menjadi suatu teks tampak seperti data acak dan tidak dapat dibaca dengan mudah.
Pesan asli yang telah dilakukan proses enkripsi disebut cipertext. Contohnya adalah pesan “hello” yang jika dienkripsi berubah menjadi ciphertext “SNifgNi+uk0=”.
Dilansir dari Cloudflare, meskipun data terenkripsi tampak acak, namun proses enkripsi berlangsung dengan cara yang logis juga dapat diprediksi.
Sehingga, pihak berwenang yang mendapatkan pesan enkripsi dapat mengubah ciphertexts menjadi pesan asli yang dapat dibaca menggunakan kunci kriptografi.
Manfaat enkripsi
Manfaat enkripsi adalah melindungi data, menghindari penyalahgunaan data, dan menjadi privasi.
Melindungi data
Dilansir dari Cisco, enkripsi adalah alat keamanan yang digunakan untuk mencegah penyadapan data sensitif.
Artinya, enkripsi bisa membantu mencegah perjadinya pencurian dapat, baik saat disimpan dalam file ataupun saat transit di seluruh jaringan komputer.
Menghindari penyalahgunaan data
Manfaat enkripsi selanjutnya adalah menghindari penyalahgunaan data. Data terenkripsi hanya dapat dipahami oleh orang yang berwenang.
Artinya, orang yang tak berhak tidak dapat membaca data terenkripsi dan tidak dapat menyalahgunakannya.
Menjaga privasi
Enkripsi bermanfaat menjaga privasi. Di mana pesan hanya dapat dibaca dan dipahami oleh penerima yang sah, sehingga tidak daoat dibaca orang lain dan privasi tetap terjaga.
https://www.kompas.com/skola/read/2023/01/26/160000169/enkripsi--pengertian-dan-manfaatnya