Dampak Negatif Perubahan Sosial Budaya dalam Rangka Modernisasi

KOMPAS.com - Perubahan sosial budaya bisa dimaknai sebagai perubahan yang muncul dalam struktur dan hubungan sosial, serta unsur-unsur kebudayaan di masyarakat.

Ada beberapa jenis perubahan sosial budaya, seperti evolusi (perubahan dalam jangka waktu lama), revolusi (perubahan secara cepat), serta perubahan yang direncanakan dan tidak direncanakan.

Sebagaimana dikutip dari Buku Ajar Kebijakan dan Permasalahan Pendidikan (2021) karya Emilda Sulasmi, Selo Soemardjan mengartikan perubahan sosial budaya sebagai semua perubahan yang terjadi pada lembaga masyarakat, yang mana perubahan tersebut memengaruhi sistem sosialnya.

Dampak negatif perubahan sosial budaya 

Berikut ini merupakan dampak negatif perubahan sosial budaya dalam rangka modernisasi yaitu penurunan nilai moral bangsa. Karena modernisasi dan perubahan sosial budaya membuat masyarakat lebih mudah menerima pengaruh dari luar negeri.

Pengaruh itu ada yang sifatnya positif, ada pula yang negatif. Apabila tidak disikapi dengan baik, pengaruh negatif tersebut bisa menyebabkan penurunan nilai moral bangsa.

Melansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut ini beberapa dampak negatif perubahan sosial budaya dalam rangka modernisasi, yaitu:

• Masyarakat bisa kehilangan rasa nasionalisnya

Modernisasi mengubah pola pikir dan gaya hidup masyarakat menjadi lebih modern. Hal ini didapat dari pengaruh pemikiran dan gaya hidup modern. Jika kedua hal itu tidak sesuai dengan jati diri bangsa, masyarakat bisa kehilangan rasa nasionalisnya.

• Kesenjangan sosial ekonomi

Terjadinya kesenjangan sosial ekonomi disebabkan oleh tidak meratanya pembangunan dan modernisasi. Akibatnya timbul kelompok kaya dan kelompok miskin dalam masyarakat.

• Kriminalitas

Kriminalitas muncul karena perbedaan kekayaan atau perbedaan lainnya. Modernisasi yang bisa menimbulkan kesejangan sosial ekonomi, juga dapat memunculkan kriminalitas di lingkungan masyarakat.

• Sikap konsumtif

Dampak negatif lainnya ialah sikap konsumtif. Modernisasi tidak hanya mengubah pemikiran masyarakat, namun juga gaya hidup menjadi lebih modern. Akibatnya, masyarakat berusaha memenuhi gaya hidupnya dengan banyak membeli barang atau menggunakan jasa, sehingga memunculkan sikap konsumtif.