Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hubungan Makna Sila Ketiga Pancasila dengan Simbolnya

KOMPAS.com - Sila ketiga Pancasila berbunyi “Persatuan Indonesia”. Sila tersebut disimbolkan atau dilambangkan dengan pohon beringin.

Pohon beringin dipilih menjadi simbol atau lambang sila ketiga Pancasila karena mewakili keberagaman yang ada di Indonesia.

Menurut Agus Wijaya dalam jurnal Peningkatan Hasil Belajar PKN pada Materi Pokok Makna dan Keterkaitan Simbol-Simbol Sila Pancasila melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing Siswa Kelas VI SDN Bandang Laok 2 Kokop Kabupaten Bangkalan (2019), pohon beringin menggambarkan persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia.

Pohon beringin merupakan pohon berakar tunggal yang panjang. Akar tersebut tumbuh sangat dalam, dan berperan luar biasa bagi kehidupan pohon beringin.

Selain memiliki akar yang dalam dan panjang, pohon beringin juga memiliki sulur yang menjalar ke banyak tempat. Walau begitu, sulur dan akar tersebut tetap berasal dari pohon yang sama, yakni pohon beringin.

Makna sila ketiga Pancasila dengan pohon beringin

Mengutip dari buku Aktualisasi Nilai Pancasila pada Perguruan Tinggi di Provinsi Lampung (2019) karya Enizar dan kawan-kawan, pohon beringin menjadi tempat bagi banyak orang untuk berteduh. Hal ini menggambarkan keragaman suku bangsa di Indonesia.

Walau beragam, masyarakat Indonesia tetap menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan. Berbeda sangatlah wajar. Namun, jangan jadikan perbedaan sebagai pemecah persatuan dan kesatuan di antara masyarakat Indonesia.

Bagaimana hubungan makna sila ketiga dengan simbolnya?

Pohon beringin memiliki akar dan sulur yang banyak, tetapi tetap terhubung ke satu pohon yang sama. Pohon ini juga sering dijadikan tempat berteduh oleh manusia.

Dalam hal ini, pohon beringin merupakan negara Indonesia. Akar dan sulur melambangkan masyarakat Indonesia yang berasal dari agama, suku, ras, dan budaya yang berbeda. Namun, tetap terhubung ke satu titik yang sama, yakni negara Indonesia.

Artinya walaupun memiliki latar belakang yang berbeda, hal ini tidak boleh memecah belah bangsa Indonesia. Sebaliknya, masyarakat harus selalu menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/10/25/170000269/hubungan-makna-sila-ketiga-pancasila-dengan-simbolnya

Terkini Lainnya

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris

Skola
4 Unsur Pembentuk Kepribadian

4 Unsur Pembentuk Kepribadian

Skola
3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

3 Jenis Wewenang Menurut Max Weber

Skola
Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Perbedaan Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Median atau Nilai Tengah

Skola
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Mean atau Rata-rata

Skola
Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke