KOMPAS.com - Ada kepercayaan umum bahwa mencukur bulu dapat membuatnya tumbuh lebih cepat dan lebih lebat.
Kepercayaan ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa pertumbuhan kembali rambut setelah dicukur seringkali memiliki tampilan yang berbeda.
Lantas, apakah ada penjelasan ilmiah yang membuktikan bahwa bulu yang dicukur akan tumbuh lebih cepat dan lebat?
Dilansir dari Healthline, mencukur bulu, di bagian tubuh mana pun, tidak lantas membuat bulu akan tumbuh kembali lebih cepat atau lebih tebal.
Baca juga: Apakah Boleh Mencukur Bulu Kemaluan sampai Habis?
Akar dari mitos ini mungkin terkait dengan fakta bahwa pertumbuhan kembali bulu dapat terlihat berbeda pada awalnya.
Bulu yang tidak dicukur memiliki ujung yang lebih halus dan tumpul. Sedangkan, saat bulu tumbuh kembali, kita akan melihat bagian dasarnya yang lebih kasar, bukan bagian yang lebih lembut dan tipis yang pada akhirnya akan tumbuh kembali.
Bulu baru mungkin juga terlihat lebih gelap karena ketebalannya atau mungkin juga karena bulu baru belum terpapar unsur alami. Misalnya, paparan sinar matahari, sabun, dan bahan kimia lainnya dapat mencerahkan rambut.
Warna gelap dari pertumbuhan kembali bulu mungkin juga lebih terlihat daripada biasanya. Terlebih lagi, jika kita memiliki kulit yang cerah, kita mungkin akan melihat lebih banyak bulu baru.
Baca juga: Apa Fungsi Bulu Ketiak?
Dengan demikian, hal ini berkaitan dengan kontras warna dan tidak dikaitkan dengan proses pencukuran sama sekali.
Namun, mencukur masih bisa menimbulkan efek samping, yang kemungkinan besar disebabkan oleh teknik mencukur yang tidak tepat. Kemungkinan efek samping tersebut termasuk:
Dilansir dari WebMD, berikut adalah cara mencukur bulu agar bersih dan tidak menimbulkan luka:
Basahi kulit dan bulu untuk membuat area tersebut lembut dan licin. Beberapa orang lebih suka mencukur setelah atau saat mandi karena kulit yang hangat, terhidrasi, dan bersih dari minyak.
Baca juga: Tak Banyak Diketahui, Ini Manfaat Bulu Hidung bagi Manusia
Oleskan krim cukur, gel, atau semacam pelumas pada kulit. Jika kulit sangat kering atau sensitif, kita dapat melindunginya dengan menggunakan krim yang dirancang untuk jenis kulit kita.
Mencukur ke arah yang berlawanan dengan pertumbuhan rambut dapat membuat rambut tumbuh ke dalam dan iritasi. Jadi, pastikan mencukur ke arah yang sesuai dengan pertumbuhan rambut.
Setelah setiap sapuan, bilas bulu dan kotoran dari pisau cukur. Setelah selesai bercukur, bilas area yang baru dihaluskan dengan air dingin untuk menutup pori-pori, bersihkan sisa krim cukur, dan bilas sisa bulu atau kulit mati.
Simpan pisau cukur di tempat kering di sela-sela mencukur. Ganti pisau cukur secara teratur. Jika penumpukan kulit dan bulu tidak hilang dalam aliran air, mungkin sudah waktunya untuk membeli pisau cukur baru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.