KOMPAS.com - Arkeolog telah menemukan pelana yang terbuat dari kulit untuk menunggang kuda di sebuah makam wanita di China barat laut.
Pelana kuda yang rumit ini berusia 2.700 tahun sehingga menurut studi baru kemungkinan merupakan yang tertua di dunia yang pernah ditemukan.
Menariknya, di makam wanita tempat ditemukan pelana, itu diletakkan di pantatnya, seolah-olah dia sedang duduk di atasnya.
Sementara jenazah wanita yang ditemukan terlihat mengenakan mantel kulit, celana wol dan sepatu boot kulit pendek.
Temuan ini kemudian dipublikasikan 23 Mei 2023 di jurnal Archaeological Research in Asia.
Baca juga: Seperti Apa Toilet Siram yang Dipakai Kaisar China Ribuan Tahun Lalu?
Dikutip dari Live Science, Kamis (25/5/2023) pelana yang terbuat dari kulit sapi yang diisi dengan campuran jerami dan bulu rusa dan unta itu dibuat antara 724 dan 396 SM, menurut penanggalan radiokarbon.
Berdasarkan penanggalan tersebut, pelana yang ditemukan di China kemungkinan lebih tua dari pelana dari Scythians.
Pelana itu digunakan oleh penunggang kuda nomaden yang suka berperang dari Stepa Eurasia barat dan tengah.
Pelana kuda Sythian paling awal tampaknya berasal dari antara abad kelima dan ketiga SM dan ditemukan di wilayah Pegunungan Altai Siberia Rusia dan di timur Kazakhtan.
Baca juga: Seperti Apa Wujud Ikan Misterius yang Ditemukan di Gua China?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.