Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/05/2023, 10:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Anakonda hijau adalah salah satu ular terbesar di dunia. Laporan serangan anakonda pada manusia jarang terjadi, tetapi ular ini dapat membunuh mangsa berukuran besar.

Seperti kebanyakan ular, anakonda hijau dapat meregangkan rahangnya untuk menelan mangsa yang jauh lebih besar dari dirinya.

Meski demikian, anakonda akan tetap berhati-hati untuk mempertimbangkan risiko cedera saat menelan mangsa yang terlalu besar. 

Anakonda hijau memiliki metabolisme yang lambat, kecuali betina yang berkembang biak, yang hanya perlu makan sekali dalam beberapa minggu.

Baca juga: 5 Hewan Paling Kuat di Bumi, Salah Satunya Anakonda

Di mana anakonda hijau hidup?

Dilansir dari Smithsonian's National Zoo & Conservatory Biology Institute, anakonda hijau berasal dari wilayah utara Amerika Selatan. 

Ular besar ini paling banyak ditemukan di cekungan Orinoco di Columbia, cekungan Sungai Amazon di Brasil, dan padang rumput Llanos yang banjir di Venezuela. 

Selain itu, anakonda hijau juga ditemukan hidup di Ekuador, Peru, Bolivia, Guyana, Paraguay, Guyana Prancis, dan Trinidad.

Anakonda hijau umumnya hidup di hutan hujan tropis dan cenderung menyukai perairan dangkal yang bergerak lambat, seperti aliran sungai, sungai, dan padang rumput yang tergenang air. 

Baca juga: Jadi Salah Satu Ular Terbesar di Dunia, Apa Makanan Anakonda Hijau?

Mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di air, tetapi juga ditemukan di darat dengan vegetasi yang lebat, seperti pepohonan.

Perbedaan ular piton dan anakonda

Dilansir dari AZ Animals, berikut adalah 4 perbedaan ular piton dan anakonda.

1. Perbedaan ukuran

Spesies ular piton terbesar dapat memiliki berat hingga 90 kg dan memiliki panjang 8,5 m atau lebih.

Sementara itu, anakonda berukuran lebih pendek dari ular piton. Mereka tumbuh hingga 6,7 m tetapi beratnya mencapai 250 kg, dengan diameter tubuh sekitar 30 cm.

2. Perbedaan kecepatan

Ular piton dapat mencapai kecepatan maksimum 1 mph di darat dan ia dapat mempertahankan kecepatan tersebut di dalam air. 

Baca juga: Mengenal Anakonda Hijau, Jenis Anakonda Terbesar di Dunia

Anakonda sedikit lebih cepat di darat. Mereka melaju dengan kecepatan 5 mph saat di darat. 

Di dalam air, mereka dapat berenang dengan kecepatan 10 mph.

3. Perbedaan kekuatan

Kekuatan tekanan ular piton sekitar 14 PSI dan itu cukup untuk membunuh manusia. Ular piton juga akan menggigit dengan gigi menghadap ke belakang untuk membantu mereka menelan mangsa.

Sementara itu, anakonda memiliki kekuatan meremas hingga 90 PSI. Anakonda dapat dengan mudah membunuh mamalia besar. 

4. Perbedaan indra

Indra ular piton berfungsi cukup baik. Mereka mampu melacak panas dan menggunakan organ khusus untuk memproses informasi kimia dan menemukan mangsa. 

Anakonda juga memiliki organ sensorik dan kemampuan yang hampir sama persis dengan ular piton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com