KOMPAS.com - Mengonsumsi cairan dapat membantu tubuh tetap terhidrasi, namun beberapa jenis minuman mungkin lebih bermanfaat untuk menghidrasi.
Pasalnya, minuman tertentu mengandung bahan yang dapat meningkatkan pengeluaran urine, yang mengakibatkan dehidrasi jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Di sisi lain, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman tertentu yang diyakini dapat menyebabkan dehidrasi tidak mungkin memengaruhi keseimbangan cairan atau meningkatkan retensi air, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa jenis minuman yang mungkin bisa mengakibatkan dehidrasi serta pengaruhnya bagi tubuh.
Baca juga: Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Dikonsumsi Saat Haid
Kopi, teh, dan soda mengandung kafein, yakni stimulan sistem saraf pusat yang berfungsi sebagai diuretik alami untuk meningkatkan produksi urine.
Namun, hasil penelitian beragam tentang apakah minuman ini meningkatkan produksi urine secara signifikan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman ini tidak menyebabkan dehidrasi.
Satu studi terhadap 72 orang menemukan bahwa keluaran urine jangka pendek tidak berbeda setelah minum kopi, teh, atau soda dibandingkan dengan air minum biasa. Itu menandakan bahwa minuman tersebut tidak menyebabkan dehidrasi.
Namun, jumlah yang mita minum dapat membuat perbedaan dan beberapa minuman dapat memengaruhi persepsi rasa haus secara berbeda.
Baca juga: 6 Makanan dan Minuman Penyebab Gigi Kuning dan Cara Menguranginya
Sebuah studi kecil terhadap 10 orang menemukan bahwa mengonsumsi 537 mg kafein atau sekitar 6 cangkir kopi dapat meningkatkan produksi urine secara signifikan.
Sementara itu, konsumsi 269 mg kafein atau sekitar 3 cangkir kopi tidak mempengaruhi keseimbangan cairan.
Dalam penelitian lain, orang dewasa yang haus menganggap minuman dingin berkarbonasi lebih menghilangkan dahaga daripada air. Akibatnya, mereka minum lebih sedikit air sepanjang hari.
Tetap saja, menikmati minuman bersoda dalam jumlah sedang dan memasangkannya dengan minuman lain dalam makanan, seperti air putih, tidak mungkin menyebabkan dehidrasi.
Baca juga: 5 Makanan dan Minuman yang Buruk untuk Gigi
Minuman beralkohol dapat mengubah keseimbangan cairan tubuh dengan mengurangi sekresi vasopresin, yakni hormon yang terlibat dalam pengaturan pengeluaran urine.
Menurut sebuah penelitian kecil terhadap 11 pria, mengonsumsi bir dengan kandungan alkohol 5 persen setelah berolahraga dapat meningkatkan pengeluaran urine secara signifikan daripada mengonsumsi minuman olahraga.
Dalam penelitian lain terhadap 20 orang dewasa yang lebih tua, minum hanya 2 porsi anggur meningkatkan pengeluaran urine jangka pendek.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.