Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 08/02/2023, 08:00 WIB


KOMPAS.com - Gempa bumi mengguncang Turkiye dan dilaporkan menewaskan lebih dari 4.000 orang. Gempa tersebut berkekuatan M 7,8 yang terjadi pada Senin (6/2/2023) pagi waktu setempat.

Gempa Turkiye begitu merusak dan tercatat telah merobohkan banyak bangunan, dan menewaskan ribuan orang, hingga negara tetangga, Suriah.

Menurut US Geological Survey, gempa bumi di Turki berkekuatan magnitudo 7,8 melanda dekat Nurdagi, pada pukul 04.17 pagi, waktu setempat. Gempa kuat ini juga dirasakan di Lebanon, Israel dan Siprus.

Gempa susulan juga tercatat banyak terjadi dengan kekuatan yang lebih kecil.

Baca juga: Kenapa Gempa Nias Terasa hingga Padang? Ahli Jelaskan Beserta Potensi Susulannya

Penyebab gempa Turkiye

Dilansir dari Scientific American, Selasa (7/2/2023), gempa Turkiye disebabkan oleh aktivitas patahan yang relatif dangkal, berada pada kedalaman sekitar 18 Km di bawah permukaan Bumi.

Inilah yang membuat pergerakan permukaan menjadi lebih intens.

Menurut New York Times, gema bumi di Turki tersebut menyebabkan hampir 3.000 bangunan runtuh dan menewaskan ribuan orang di seluruh Turkiye dan Suriah.

Lantas, kenapa gempa Turki ini begitu merusak dan mematikan?

Turkiye diapit oleh lempeng tektonik raksasa. Anak benua Arab mendorong ke utara, dan mendorong Turki ke utara melawan batas tetap Eropa utara, sehingga yang terjadi negara ini terjepit ke barat, di mana berada di lokasi tumpang tinding antara Mediterania dan akhirnya terdorong ke bawah Kreta di zona subduksi seperti wilayah gempa yang terdapat pada Jepang.

Baca juga: Kenapa Gempa Banten Terasa hingga Jakarta dan Lampung? Ini Kata Ahli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+