Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/01/2023, 16:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Healthline


KOMPAS.com - Cordyceps menjadi jamur zombi dalam serial fiksi The Last of Us. Digambarkan dalam serial tersebut, jamur tersebut menginfeksi manusia dan membuatnya menjadi zombi.

Namun, siapa sangka, ternyata jamur Cordyceps memiliki berbagai manfaat baik untuk kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah.

Seperti dikutip dari Healthline, Selasa (31/1/2023), jamur Cordyceps adalah genus jamur parasit yang tumbuh pada larva serangga, umumnya banyak ditemukan pada semut.

Ketika jamur ini menyerang inangnya, mereka akan mengganti jaringan inang, lalu menumbuhkan batang panjang dan ramping yang tumbuh di luar tubuh inang.

Di China, sisa-sisa tubuh dan jamur Cordyceps dikumpulkan lalu dikeringkan untuk digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan telah digunakan selama berabad-abad untuk mengobati berbagai gangguan kesehatan.

Di antaranya seperti kelelahan, menyembuhkan berbagai penyakit, dan menyembuhkan dorongan seksual yang rendah.

Banyak suplemen dan produk kesehatan yang terkandung ekstrak jamur Cordyceps dan semakin populer akan manfaat kesehatannya.

Baca juga: Ini Manfaat Habiskan Waktu di Ruang Terbuka Hijau untuk Kesehatan

Bahkan lebih dari 400 spesies jamur Cordyceps yang ditemukan, dua jenis di antaranya menjadi fokus penelitian kesehatan, yakni Cordyceps sinensis dan Cordyceps militaris.

Potensi manfaat jamur Cordyceps untuk kesehatan

Kendati demikian manfaat jamur Cordyceps masih sebatas studi yang dilakukan pada hewan atau laboratorium, dan para ahli kesehatan belum bisa menarik kesimpulan tentang pengaruhnya terhadap manusia.

Akan tetapi, potensi manfaat jamur Cordyceps untuk kesehatan masih diyakini menjanjikan untuk diteliti, berikut potensi manfaatnya.

1. Manfaat jamur Cordyceps meningkatkan performa otot

Bagi mereka yang memiliki aktivitas fisik yang intens, seperti atlet, manfaat jamur Cordyceps dianggap dapat meningkatkan produksi molekul adenosine triphosphate (ATP) tubuh, yang penting untuk memberikan energi ke otot.

Senyawa ini dapat meningkatkan cara tubuh kita menggunakan oksigen, terutama saat berolahraga. Manfaat ini telah ditemukan dalam sebuah studi yang menguji pengaruh jamur Cordyceps terhadap kapasitas olahraga pada 30 orang dewasa yang sehat menggunakan sepeda statis.

Kendati demikian, bagi atlet yang terlatih, manfaat jamur Cordyceps tidak menunjukkan peningkatan performa yang berarti.

Baca juga: Ini Manfaat Kurma untuk Kesehatan Saat Buka Puasa dan Sahur

Jamur Cordyceps militaris ternyata memiliki manfaat sebagai antivirus dan bermanfaat bagi kesehatan, yakni menyeimbangkan dan meningkatkan daya tahan tubuh.WIKIMEDIA COMMONS/Jose Ramon Pato Jamur Cordyceps militaris ternyata memiliki manfaat sebagai antivirus dan bermanfaat bagi kesehatan, yakni menyeimbangkan dan meningkatkan daya tahan tubuh.

2. Jamur Cordyceps punya sifat anti aging

Khasiat jamur Cordyceps bagi para orang tua, secara tradisional, diyakini dapat mengurangi kelelahan, meningkatkan kekuatan dan dorongan seksual.

Bahkan, dipercaya memiliki kandungan antioksidan yang dapat memberikan manfaat pada potensi anti penuaan pada mereka.

Beberapa studi memang menemukan bahwa jamur Cordyceps dapat meningkatkan antioksidan pada tikus tua, membantu meningkatkan daya ingat dan fungsi seksual.

Kendati penelitian pada tikus menunjukkan bahwa manfaat jamur Cordyceps memiliki sifat anti-aging atau anti penuaan, namun temuan menjanjikan ini belum diketahui apakah dapat berlaku pada manusia.

Baca juga: Ini Manfaat Daun Kelor untuk Alat Vital Pria

3. Potensi anti tumor jamur Cordyceps

Studi lain juga menemukan potensi jamur Cordyceps dalam memperlambat pertumbuhan tumor. Temuan ini juga telah membangkitkan minat yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Kendati studi masih dilakukan terhadap tikus, dan menemukan bahwa efek jamur Cordyceps dapat membalikkan efek sampingh yang terkait dengan berbagai bentuk terapi kanker, namun manfaatnya pada manusia masih belum bisa terlihat pada manusia.

4. Jamur Cordyceps bantu kelola diabetes tipe 2

Jamur Cordyceps memiliki kandungan jenis gula khusus yang dapat membantu mengobati diabetes, penyakit yang membuat tubuh tidak memproduksi insulin atau merespons hormon insulin.

Studi menemukan, jamur Cordyceps dapat menjaga kadar gula darah dalam kisaran yang sehat dengan meniru aksi insulin. Penelitian pada hewan menunjukkan Cordyceps mungkin memiliki potensi sebagai pengobatan diabetes.

Baca juga: Ini Manfaat Habiskan Waktu di Ruang Terbuka Hijau untuk Kesehatan

5. Manfaat jamur Cordyceps untuk kesehatan jantung

Saat studi mengenai efek Cordyceps pada kesehatan jantung banyak dilakukan, manfaat jamur menjadi semakin nyata.

Faktanya, di China, jamur Cordyceps disetujui sebagai bagian dari pengobatan aritmia, yakni kondisi detak jantung terlalu lambat, terlalu cepat atau tidak teratur.

Sebuah studi menemukan, jamur ini secara signifikan mengurangi cedera jantung pada tikus dengan penyakit ginjal kronis.

6. Manfaat jamur Cordyceps melawan peradangan

Manfaat lain jamur Cordyceps yakni diyakini dapat membantu melawan peradangan dalam tubuh.

Baca juga: Ini Manfaat Penting Menjaga Kesehatan Gigi Selama Pandemi Covid-19

 

Penelitian telah menunjukkan, pada saat sel manusia terpapar jamur Cordyceps, protein khusus yang meningkatkan peradangan dalam tubuh menjadi tertekan.

Efek potensial yang ditemukan ini diyakini dapat membuat Cordyceps berfungsi sebagai suplemen atau obat antiinflamasi yang bermanfaat.

Faktanya, jamur Cordyceps telah terbukti mengurangi peradangan pada saluran udara tikus, menjadikannya sebagai terapi potensial untuk asma.

Studi lain juga menduga bahwa manfaat jamur Cordyceps juga bisa memiliki kegunaan topikal. Namun demikian, pengaruhnya terhadap peradangan pada manusia masih perlu diuji lebih lanjut.

Baca juga: Ini Manfaat Kurma untuk Kesehatan Saat Buka Puasa dan Sahur

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Healthline


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com