Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/12/2022, 10:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG


KOMPAS.com - Ada beragam bentuk sarang yang dibuat burung saat mereka hendak bertelur dan mengerami anaknya, salah satunya adalah sarang yang dibuat menggantung.

Baru-baru ini sebuah studi menemukan alasan di balik mengapa burung membangun sarang gantung, terutama dengan bentuk terowongan yang panjang.

Hasil penelitian menunjukkan sarang gantung membantu melindungi keturunan burung dari penyusup sarang seperti ular dan burung parasit.

Dalam studi tersebut peneliti dari Durham University, British Trust for Ornithology dan Princeton University meneliti hubungan antara desain sarang dan lamanya waktu yang dihabiskan keturunan di sarang sebelum berkembang biak.

Baca juga: Apa Makanan Burung Kenari?

Penelitian fokus pada spesies burung penenun dan icterid, dua keluarga burung yang terkenal dengan sarang anyamannya yang rumit.

Para ilmuwan memperoleh data tentang desain sarang, massa tubuh, dan garis lintang pada spesies burung penenun serta icterid dari berbagai sumber sekunder.

Dikutip dari Phys, Rabu (21/12/2022) peneliti menemukan bahwa spesies yang membangun sarang paling rumit, terutama yang memiliki terowongan masuk yang panjang, menghasilkan keturunan dengan periode perkembangan yang lebih lama.

Peneliti juga mengungkapkan sarang burung dengan terowongan masuk yang lebih panjang itu lebih efektif dalam menghalangi akses pengganggu sarang daripada terowongan yang lebih pedek.

Baca juga: Sering Patuk Pohon, Mengapa Burung Pelatuk Tak Alami Cedera Otak?

Sarang burung, contoh habitatfreepik Sarang burung, contoh habitat

Dengan demikian bentuk tersebut membatasi paparan keturunan yang sedang berkembang dari penyerbu sarang.

Peneliti berpendapat temuan ini mencolok mengingat sarang yang sangat rumit tersebut itu telah berevolusi secara mandiri pada burung penenun dan icterid.

"Ahli ornitologi telah lama terpesona oleh sarang anyaman burung penenun dan icterid yang indah. Sarang-sarang tersebut sering menjuntai berbahaya dari cabang-cabang ramping dan beberapa memiliki terowongan masuk panjang hingga satu meter," ungkap Sally Street, penulis utama studi dari Durham University.

Baca juga: Mengenal Burung Kenari, dari Mana Asal Burung Ini?

"Banyak asumsi bahwa sarang-sarang itu untuk mencegah serangan ular pemanjat pohon. Tetapi ide ini sebagaian besar didasarkan pada anekdot dan penelitian baru telah mengungkapkan bukti alasan dari pembuatan bentuk sarang itu," papar Street lagi.

Temuan ini pun memberikan wawasan bagaiman hewan dapat menciptakan lingkungan pelindung yang mengubah cara keturunan mereka berkembang.

Selain itu juga temuan dapat membantu memahami peran pembangunan tempat berlindung dalam evolusi manusia.

Hasil studi mengapa burung membangun sarang gantung ini telah dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the Royal Society B.

Baca juga: Burung Kakatua Bisa Ajari Kawannya Cara Buka Tempat Sampah, Studi Jelaskan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PHYSORG


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com